PEKANBARU - Bupati Rohul, Sukiman menerima Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2023.

Penyerahan berlangsung di Aula Auditorium Kantor BPK Perwakilan Provinsi Riau, Kamis (23/5/2024).

Penyerahan LHP ini disaksikan Ketua DPRD Rohul Novli Wanda Ade Putra, Sekda Rohul M Zaki, Plt Kepala Inspektorat Rohul Edi Suherman, Sekwan Rohul Sariaman, dan Sekretaris Inspektorat Arie Arnold.

Acara diawali dengan penandatanganan berita acara oleh Kepala BPK Perwakilan Provinsi Riau, Bupati Sukiman, dan Ketua DPRD Rohul.

Dalam laporannya, BPK Perwakilan Provinsi Riau memberikan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) kepada Kabupaten Rohul, melanjutkan prestasi serupa yang diraih di tahun-tahun sebelumnya.

Mewakili Bupati dan Walikota se-Provinsi Riau, Bupati Sukiman mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada BPK.

"Kami ketahui bersama, laporan hasil pemeriksaan ini merupakan cerminan dari transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah, yang merupakan bagian penting dalam upaya kita bersama menuju tata kelola pemerintahan yang baik," ungkapnya dilansir mcr.

Bupati Sukiman menambahkan, LHP ini adalah alat evaluasi penting bagi pemerintah dalam meningkatkan kinerja pengelolaan keuangan daerah.

"Melalui laporan ini, selaku pemerintah daerah dapat mengidentifikasi berbagai kelebihan dan kekurangan dalam pengelolaan anggaran, serta mencari solusi yang tepat untuk memperbaikinya di masa mendatang," jelasnya.

Bupati juga menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk menindaklanjuti setiap rekomendasi dari BPK, serta terus melakukan perbaikan dan peningkatan dalam pengelolaan keuangan daerah.

"Kami percaya, dengan kerja sama yang baik antara pemerintah daerah dan BPK, kita dapat mewujudkan tata kelola keuangan yang lebih baik, yang pada akhirnya akan membawa manfaat besar bagi masyarakat," ujar Sukiman.

Sebagai langkah konkret, pemerintah daerah akan meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di bidang pengelolaan keuangan dan memperkuat sistem pengawasan internal.

"Ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap rupiah dari anggaran daerah dapat digunakan secara efisien, efektif, dan tepat sasaran," tambahnya.

Bupati Sukiman juga menyampaikan terima kasih atas masukan dan koreksi selama proses pemeriksaan.

"Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas segala masukan, koreksi, dan langkah-langkah perbaikan selama proses pemeriksaan berlangsung," ucapnya.

Bupati mengakui masih adanya kelemahan dalam penyusunan laporan keuangan dan menegaskan bahwa pihaknya telah menyusun rencana aksi untuk menindaklanjuti temuan BPK dengan bimbingan dari BPK agar tindak lanjut hasil audit dapat terselesaikan tepat waktu.(*)