Home / Internasional | |||||||||
Pengacara Tidur Saat Sidang, Hukuman Terdakwa Malah Dipotong 20 Tahun Jumat, 25/03/2016 | 05:31 | |||||||||
VIRGINIA - Seorang pemuda asal Carolina Utara yang ditahan atas tuduhan prostitusi di bawah umur dan perdagangan narkoba dipotong masa hukumannya sebanyak 20 tahun berkat sang pengacara. Nicholas Ragin seharusnya menerima hukuman penjara selama 30 tahun. Namun karena pengacaranya, Nikita V. Mackey ketiduran saat sidang, pada Jumat 11 Maret 2016, hakim memangkas masa hukuman Ragin. Pasalnya, hakim menilai hak-hak konstitusi Ragin telah dilecehkan oleh kuasa hukumnya sendiri. "Kami semua ada di sana saat hakim memanggilnya lewat mikrofon. Tuan Mackey, kata hakim keras-keras. Barulah dia melonjak bangun karena kaget. Dia melihat ke sekeliling, menjilat bibirnya dan menggerakkan mulutnya. Matanya memandang bingung, menyisir seluruh ruangan," tutur Jaksa Penuntut Umum Peter Adolf yang pertama kali melihat Mackey ketiduran pada persidangan 2006, dikutip dari Daily Mail. Menurutnya, itu bukan pertama kali Mackey bersikap ceroboh saat menjalankan tugasnya. Semasa menjadi polisi 14 tahun lamanya, ia juga pernah didakwa akibat memalsukan catatan waktu kerjanya. Empat tahun setelah pengunduran dirinya, ia terpilih sebagai kepala polisi untuk departemen yang sama, tetapi penobatannya ditolak oleh negara. Reputasinya sebagai pengacara juga terbilang buruk. Proses adopsi kliennya sempat gagal karena ia keliru menjelaskan proses hukumnya kepada mereka. Pada 2008 dan 2009, ia tidak muncul di pengadilan karena memiliki dua jadwal persidangan di tempat terpisah. (*)
|
|||||||||
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |