Home / DPRD Pekanbaru | |||||||||
Sidang Paripurna PMB-RW Diwarnai Walk Out PDIP dan Fraksi Gabungan Rabu, 23/03/2016 | 13:50 | |||||||||
Sidang paripurna PMB-RW PEKANBARU - Sempat tertunda beberapa waktu lalu, akhirnya DPRD Kota Pekanbaru menggelar rapat peripurna ke 4 masa sidang ke 1 tahun 2016 terkait laporan panitia khusus DPRD Kota Pekanbaru terhadap Ranperda Kota Pekanbaru tentang Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Rukun Warga Kota Pekanbaru. Sidang yang dibuka oleh pimpinan Paripurna yakni Sahril SH yang didampingi oleh Sigit Yuwono, Sondia Warman dan Wakil Walikota Pekanbaru Ayat Cahyadi harus diwarna interupsi terutama dari fraksi PDI-Perjuangan yang meminta pimpinan sidang menunda rapat paripurna buat sementara waktu. "Intruksi pimpinan, saya minta rapat paripurna ditunda buat beberapa waktu, karena hingga saat ini dua rekan saya yang tergabung dalam pansus Ranperda PMB RW ini belum melihat sama sekali isi dari draf Ranperda ini, apa yang diperbaiki, jangan nanti yang dibahas ular yang keluar tikus," cetus Dapot Sinaga dari fraksi PDI-Perjuangan. Bahkan Dapot dengan tegas, jika rapat Paripurna tetap dilanjutkan, maka pihaknya dari Fraksi PDI Perjuangan akan keluar dari rapat paripurna. "Jika saran kami tidak didengar, kami mohon maaf pimpinan, kami dari Fraksi PDI-Perjuangan harus ambil sikap dan terpaksa harus keluar dari sidang ini," tegasnya. Hal yang sama juga disampaikan oleh oleh anggota Fraksi PDI-Perjuangan lainnya seperti Jhon Romi Sinaga dan Nofrizal MM dari Fraksi PAN meminta agar sidang paripurna ditunda. Dan sidang Paripurna pun akhirnya ditunda selama 10 menit, hal ini diambil guna mempertimbangkan banyaknya masukan dari berbagai anggota fraksi di DPRD Kota Pekanbaru. Selang waktu 10 menit berlalu, sidang paripurna penyampaian Ranperda PMB-RW dilanjutkan, namun lagi-lagi fraksi PDI-Perjuangan kembali melakukan intruksi dan megambil sikap untuk keluar dari sidang paripurna. "Mohon maaf pimpinan, kami semua dari fraksi PDI Perjuangan sepakat untuk keluar dari sidang paripurna, karena kami menggangap waktu 10 menit tidak cukup untuk kami memperlajari draft ini, dan kami tidak mau gegabah," ungkap Dapot sembari keluar dari ruang rapat. Keluarnya Dapot dari ruang sidang paripurna diikuti pula dengan anggota yang lainnya, diantaranya Jhon Romi Singa, Hotman Sitompul, Ruslan Tarigan. Dan ternyata walk out juga diikuti pula oleh Said Usman Abdullah Ketua Fraksi gabungan (PPP,PKS dan Nasdem) dan rekan-rekan lainnya seperti, Zulkarnaen, Zulfan Hafis, Tarmizi Ahmad. Penulis : Mimi Purwanti Editor : Unik Susanti
|
|||||||||
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |