Home / Pekanbaru | |||||||||
Advertorial Pemko Pekanbaru Hadiri Rakornas di Istana Negara, Wawako: Pemko Dukung Pencegahan Karhutla Selasa, 19/01/2016 | 15:14 | |||||||||
Wawako Pekanbaru Ayat Cahyadi PEKANBARU - Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi SSi menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas), tentang Penanggulangan dan Antisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Istana Negara, Senin (18/1/2016) kemarin. Dalam Rakornas yang dipimpin langsung oleh Presiden RI Joko Widodo ini, orang nomor satu di Republik Indonesia ini mengharapkan agar kepala daerah yang rawan terjadi kebakaran lahan dan hutan bisa segera menyelesaikan secara tanggap.
Tak hanya itu saja, seperti yang disampaikan Wawako, Presiden RI mengatakan Karhutla yang terjadi tahun lalu agar dijadikan pelajaran agar kedepan penanganan kebakaran hutan dan lahan tidak memberikan dampak ekonomi luar biasa terhadap daerah. Ayat saat dikonfirmasi Pekanbaru Pos, Selasa (19/1) mengatakan bahwa Pemko Pekanbaru siap mendukung dan menjalankan arahan dari Presiden RI Joko Widodo pada rakornas pencegahan Karhutla yang dihadiri oleh kepala daerah di Indonesia. "Yang jelas kami siap mendukung apa yang sudah diinstruksikan oleh Pak Presiden. Untuk itu langkah-langkah pencegahan akan kita lakukan agar Karhutla tidak terjadi lagi pada tahun ini," kata Ayat. Diakui Wawako, meski Pekanbaru tidak menjadi daerah yang sering terjadi dampak Karhutla, namun warga Pekanbaru menjadi salah satu korban terbanyak akibat Karhutla. "Walapun di Pekanbaru tidak signifikan kebaran lahan tahun lalu, namun yang paling menderita adalah warga Pekanbaru. Banyak warga kita yang terkenda dampak ISPA, hingga sekolah diliburkan dan perekonomian di Pekanbaru terganggu," ujarnya. "Semoga dgn Rakornas jni, melahirkan suatu kebijakan yang bisa dijadikan acuan dan landasan,jika hal itu terjadi lagi," imbuhnya. Sementara itu Presiden Jokowi, berharap seluruh pihak terkait, apakah itu Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Para Gubernur, Bupati, Walikota, Kapolda, Dan Kapolres saling bersinergi agar bencana akibat kebakaran hutan dan lahan tak terulang. Rakor yang dihadiri hampir seluruh jajaran Kabinet itu, berlangsung hingga petang dengan pengamanan super ketat. (Adv/Humas Pemko) |
|||||||||
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |