Home / Hukrim | ||||||
Pasca Bentrokan Dua Ormas, Polisi Minta Pelaku Pembacokan Menyerahkan Diri Senin, 29/02/2016 | 10:11 | ||||||
Ilustrasi. PEKANBARU - Pasca terjadinya bentrokan antara dua kelompok organisasi masyarakat (ormas) Pembela Kesatuan Tanah Air (Pekat) Indonesia Bersatu dan kelompok Flores, Sabtu (27/2/2016) kemarin, Polresta Pekanbaru masih terus melakukan penyelidikan. Terutaman untuk mencari pelaku pembacokan dalam insiden di Jalan Arifin Achmad, Kecamatan Marpoyan Damai tersebut.
Kepala Polresta Pekanbaru, Kombes Pol Drs Aries Syarief Hidayat MM, saat dikonfirmasi, Senin (29/2/2016) mengatakan, pihaknya dari Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Pekanbaru saat ini masih melakukan penyelidikan untuk mencari tahu penyebab bentrokan dan beberapa orang saksi terkait bentrokan yang mengakibatkan seorang korban luka akibat dibacok senjata tajam (sajam) berupa parang tersebut. "Kita masih melakukan penyelidikan utuk mencari tahu penyebab bentrokan, beberapa orang saksi juga sudah dimintai keterangannya terkait bentrokan yang mengakibatkan seorang anggota dari salah satu ormas menjadi korban pembacokan," ujar Aries. Menurut Aries, selain meminta keterangan sejumlah saksi, beberapa alat bukti yang ditemukan saat bentrokan juga telah diamankan, diantaranya beberapa sajam berupa parang dan bukti-bukti lainnya yang ditemukan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyisiran di TKP untuk mengungkap aktor intelektual di balik bentrokan yang terjadi antara dua kelompok ormas itu. "Anggota kita saat ini masih melakukan penyisiran di TKP dan juga masih mencari tahu siapa aktor intelektual dibalik aksi bentrokan itu. Untuk pelaku pembacokannya nantio akan kita beri tindakan tegas karena sudah melakukan aksi anarkis," kata Aries. Lebih lanjut dikatakannya, bahwa pihaknya sudah melakukan pendataan terhadap seluruh anggota dari masing-masing kelompok ormas yang terlibat bentrokan saat itu dan meminta agar pelaku pembacokan untuk dapat menyerahkan diri secara baik-baik, sebelum pihak kepolisian mengambil langkah tegas terhadap pelaku pembacokan dan saat ini pihaknya juga tengah mengupayakan penyelesaian secara damai agar bentrokan serupa tidak terulang. Mengenai aksi bentrokan yang melibatkan dua kelompok ormas tersebut, Kapolresta melanjutkan, jika pihaknya sudah menempatkan sejumlah personel di sekitar TKP bentrokan dan menjaga ketat lokasi kejadian pasca bentrokan guna mencegah bentrokan serupa terulang kembali, sementara korban pembacokan masih menjalani perawatan di RS Awal Bross Sudirman. Penulis : Barkah Editor : Yusni Fatimah |
||||||
|
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |