Home / Rokan Hulu | ||||||
Kapolres Kerahkan 100 Personel dalam Operasi Yustisi Malam Idul Adha, 1 Pengunjung Kafe Positif Selasa, 20/07/2021 | 13:35 | ||||||
Kapolres dan Wabup Rohul, langsung dampingi personel dan petugas lakukan rapid tes antigen ke pengunjung kafe, saat operasi Yustisi dan penyekatan PPKM imbangan.
PASIR PANGARAIAN - Satgas Covid-19 gabungan Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) di malam hari Raya Idul Adha 1442 H, perketat penyekatan untuk menekan mobilitas warga seiring meningkatnya kembali kasus Covid-19. Operasi penyekatan dipimpin Kapolres Rohul AKBP Taufik Lukman Nurhidayat bersama Wakil Bupati (Wabup) H.Indra Gunawan Senin (19/7/2021) malam, di mulai sekitar pukul 21.30 WIB. Kegiatan penyekatan dan operasi yustisi PPKM imbangan, juga turut disertai Plt Kepala Dinas Perhubungan Rohul Minarli Ismail, Kabag Ops Kompol Jhon Firdaus, Kasat Bimas, Kasat Lantas, Kasat Intel, Kasat Reskrim, Kasat Narkoba, personel gabungan Polri, TNI, Satpol PP dan Dishub Rohul. Kapolres Rohul AKBP Taufik Lukman Nurhidayat menjelaskan, dalam operasi penyekatan PPKM imbangan serta operasi Yustisi dimana 100 personel dibagi dua kelompok masing masing 50 personel. Penyekatan PPKM imbangan, dipimpin Kasat Lantas Polres Rohul dengan melakukan penutupan 3 akses ruas jalan menuju ibukota, di Simpang 4 Taman Kota, Simpang Tangun dan Simpang Bundaran Ratik Togak. Para pengendara yang tidak memiliki keperluan mendesak langsung diarahkan putar balik pulang ke rumah masing-masing oleh petugas. "Kita kerahkan 100 personel gabungan dari personel Polres Rohul, aparat TNI, Satpol PP dan Dinas Perhubungan. Kita kerahkan 100 personel dan dibagi dua, 50 personel melakukan penyekatan jalan dan 50 lainnya mengikuti patroli Yustisi," kata Kapolres Taufik Lukman Nurhidayat. Kapolres Rohul bersama Wabup Rohul melakukan patroli ke beberapa kafe di Kota Pasir Pangaraian yang ramai dikunjungi warga. Wabup dan Kapolres, secara humanis, imbau warga agar kembali ke rumah masing-masing serta disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Para pelaku usaha juga diimbau agar mematuhi batas jam operasional yang sudah ditetapkan pemerintah yakni pukul 22.00 WIB. Bila melanggar, Satgas siap berikan sanksi tegas sesuai peraturan daerah tentang Penanganan Penyakit Menular. "Apalagi di Rohul ada tambahan 65 kasus baru, jadi harapan kita mari patuhi protokol kesehatan. Karena ini tanggung jawab kita bersama bukan hanya pemerintah dalam memutus mata rantai penularan Covid-19. Karena itu mari bersama kita berjuang dan patuhi imbauan pemerintah supaya semua terlindungi dari bahaya penyebaran Covid-19 yang tidak terlihat dengan mata rantai," harap Wabup H Indra Gunawan. Wabup Rohul juga menegur sejumlah ASN yang kedapatan "nongkrong" di sejumlah kafe. Setelah ditegur, para ASN ini kemudian diperintahkan kembali ke rumah masing-masing. Dalam kegiatan tersebut, petugas juga melakukan rapid tes antigen ke pengunjung dan juga karyawan kafe secara acak. Dari 25 sampel yang dilakukan ke pengunjung, diambil sample di 3 kafe bahkan 1 pengunjung kafe hasil rapid antigennya positif. Pengunjung tersebut langsung diarahkan untuk isolasi mandiri, sementara kafe diminta ditutup. Rencananya, Satpol PP Rohul akan melakukan disinfektan ke kafe hingga benar-benar dinyatakan aman. Pengetatan penyekatan dilakukan Satgas Covid-19 cukup epektif mengurai kerumunan warga di Ibukota. Pasca operasi ini, Kota Pasir pengaraian mendadak sepi karena warga koorporatif dan mematuhi imbauan dari Satgas Covid 19. Penulis : Syauful
|
||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |