Home / LifeStyle | |||||||||
Sembuh dari Corona Hanya 7 Hari, Ini yang Diminum Dokter Ari Jumat, 09/07/2021 | 22:41 | |||||||||
Prof Ari Fahrial JAKARTA - Profesor Ari Fahrial Syam, guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), mengungkapkan beberapa waktu lalu sempat terinfeksi Covid-19. Tapi hebatnya, ia bisa sembuh cepat hanya dalam waktu tujuh hari. Prof Ari mengatakan salah satu rahasianya adalah mengonsumsi obat-obatan yang diberikan dokter. Ia mendapat resep obat tersebut dari rekan sejawatnya. Ada dua dokter yang mengawal pengobatan Prof Ari, yaitu dokter spesialis penyakit dalam konsultan paru dan dokter spesialis paru. "Saya langsung berkonsultasi dengan rekan saya itu, tidak lama berselang obatnya ada," kata Prof Ari dalam tayangan di kanal YouTube-nya dengan video berjudul 'Tips Terbebas Covid-19 dalam 1 Minggu'. Ia menekankan bahwa apa yang dilakukan adalah cara yang benar untuk mendapatkan obat-obatan yaitu berkonsultasi. Dia paham betul bagaimana tata laksana Covid-19, bagaimana membaca obat, karena profesinya sebagai dokter. Namun di sini, Prof Ari memosisikan diri sebagai pasien dan karena itu penting sekali tetap berkonsultasi dengan dokter, terlebih dokter yang berkecimpung langsung dengan kasus covid-19 sehari-harinya. Berikut obat-obatan yang diminum Prof Ari: - Favipiravir (antivirus) - Azithromycin (antibiotik yang difungsikan sebagai anti-inflamasi dan imunomodulator) - Vitamin A (400 IU) - Vitamin D (5000 IU) - Multivitamin yang mengandung vitamin C 750 mg dan zinc - Dikombinasikan juga tablet vitamin C dosis 1000 mg yang non-acidic "Alhamdulillah setelah dua atau tiga hari setelah minum obat, gejala-gejala yang saya rasakan berkurang semua," terang Prof Ari yang merupakan spesialis penyakit dalam. Perlu diketahui, gejala yang dialami Prof Ari selama terinfeksi covid-19 terbilang ringan meski CT Value-nya 14,3. Jadi gejala yang muncul adalah pegal-pegal linu, meriang walau suhu tubuh tidak demam, dan hidungnya terasa panas. "Saya tidak mengalami batuk, sesak napas, pilek berat, kalau bersin-bersin ada. Jadi, gejala covid-19 yang saya alami persis seperti orang lagi mau infeksi atau mau flu," paparnya di awal video. Kembali ke rahasia sembuh covid-19 dengan cepat, tidak hanya obat-obatan yang diandalkan Prof Ari, dia juga banyak istirahat, menjaga kesehatan mental, mengonsumsi makanan bergizi tinggi, olahraga ringan, dan mempertebal keimanan. Soal makanan bergizi, Prof Ari makan tiga kali sehari dengan selalu ada menu sayur di piringnya. Ia pun mengonsumsi buah-buahan seperti mangga, pepaya, dan melon. Lalu terkait mengelola stres, Prof Ari ternyata selama pengobatan covid-19 menghindari perdebatan yang membuatnya banyak berpikir. "Saya lebih suka ke grup WhatsApp yang isinya lelucon biar enggak stres," katanya kemudian tertawa kecil. Prof Ari juga mengaku melakukan gerakan yang membantu pernapasannya membaik. Jadi, sekalipun hanya di kamar saja menjalani isolasi mandiri, tubuh tetap harus bergerak. Nah, soal istirahat, Prof Ari memastikan dirinya tidur 6 jam sepanjang malam. Tidak hanya itu, dia juga mengaku kerap tidur di waktu aktif. "Jadi setelah sarapan dan berkegiatan di pagi hari, sekitar pukul 10.00, saya tidur sampai menjelang Zuhur. Lalu sholat dan makan siang. Setelah itu tidur lagi sampai menuju Ashar sekitar pukul 3 sore. Menuju Maghrib, saya biasanya video call dengan keluarga mengabari kabar. Lalu Magrib, makan malam, dan membaca Alquran. Diselipkan buka WhatsApp atau nonton TV juga boleh tapi yang ringan saja acaranya. Setelah itu Sholat Isya dan enggak lama setelahnya tidur malam sampai pagi," katanya dikutip okezone. (*) |
|||||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |