INHIL - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), menggelar koordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Inhil.

Hal ini dilakukan untuk mempercepat transformasi administrasi kependudukan desa melalui implementasi Desa Digital.

Koordinasi ini mengacu pada Permendes Nomor 2 Tahun 2024 tentang Petunjuk Operasional atas Fokus Penggunaan Dana Desa Tahun 2025.

Pertemuan tersebut dihadiri Plt Kepala Disdukcapil Inhil Aldi, Sekretaris Disdukcapil Meiza Hardi, Kasi Jafung Penggerak Ahli Muda Dinas PMD Junaidi, serta sejumlah kepala desa dan perwakilan instansi terkait.

Junaidi menjelaskan, koordinasi ini fokus pada lima poin utama yakni sinkronisasi data kependudukan, peningkatan layanan administrasi digital, pemanfaatan Dana Desa, penguatan kapasitas aparatur desa, dan peningkatan akses layanan digital.

"Kami berharap dengan koordinasi ini, desa-desa di Kabupaten Inhil bisa lebih optimal dalam menerapkan digitalisasi administrasi kependudukan, mempercepat layanan publik, dan mewujudkan desa berbasis digital," ujar Junaidi, Senin (10/3/2025).

Sekretaris Disdukcapil Inhil, Meiza Hardi, menyambut baik inisiatif ini dan mengusulkan adanya perjanjian kerja sama (MoU) antara Disdukcapil dan DPMD agar program Desa Digital berjalan lebih optimal.

"Kami sangat mendukung koordinasi ini. Kalau perlu, kita buat MoU agar implementasi program Desa Digital bisa lebih terarah dan berkelanjutan," kata Meiza.

Program digitalisasi administrasi kependudukan ini diharapkan mempermudah warga desa mengurus dokumen seperti e-KTP, KK, dan akta kelahiran secara online, serta memastikan akses desa ke sistem administrasi kependudukan nasional.

Penulis: Ayendra
Editor: M Iqbal