PELALAWAN – Institut Keislaman Tuah Negeri (IKTN) terus berkomitmen dalam mencetak generasi muda yang siap bersaing di industri kreatif.

Pada Senin (24/2/2025) kemarin, tim dosen Program Studi Komukasi dan Penyiaran Islam (KPI) IKTN menggelar pelatihan Master of Ceremony (MC) dan fotografi bagi siswa SMK Plus Darul Huda, Ukui, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau.

Kegiatan ini bertujuan membekali siswa dengan keterampilan praktis yang relevan dengan dunia industri kreatif. Pelatihan menghadirkan narasumber dari akademisi IKTN, di antaranya Ujang Asmara, Rosi Pratiwi, Siti Mupida, dan Mirna Aulia.

Puluhan siswa kelas XI jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) mengikuti dua sesi pelatihan. Sesi pertama membahas teknik public speaking dan membangun kepercayaan diri sebagai MC, sementara sesi kedua mengajarkan teknik fotografi profesional untuk menghasilkan karya berkualitas.

Dosen KPI IKTN, Rosi Pratiwi, menegaskan bahwa keterampilan MC dan fotografi semakin dibutuhkan di dunia kerja.

Keterampilan seperti MC dan fotografi sangat diminati di industri kreatif saat ini. Kami berharap siswa SMK Plus Darul Huda dapat memanfaatkannya untuk mengembangkan karier mereka,” ujarnya.

Ketua Prodi KPI IKTN, Ujang Asmara, menambahkan bahwa sinergi antara akademisi dan SMK merupakan langkah strategis untuk menjembatani dunia pendidikan dengan industri.

“Kami ingin membekali generasi muda dengan keterampilan praktis yang dapat mereka manfaatkan baik di dunia akademik maupun profesional,” katanya.

Rektor IKTN, Afiq Budiawan, turut mendukung program ini sebagai bentuk kontribusi institusi terhadap pengembangan keterampilan siswa.

“Kami percaya pelatihan ini sangat penting bagi generasi muda. Kegiatan ini menjadi bukti nyata peran IKTN dalam menghubungkan dunia pendidikan dengan kebutuhan industri,” ungkapnya.

Pimpinan SMK Plus Darul Huda, Yanto Nur Hamzah, menyambut baik pelatihan ini dan mengapresiasi kontribusi IKTN dalam meningkatkan kompetensi siswa.

“Materi yang diberikan sangat relevan dan bermanfaat sebagai bekal pengembangan diri siswa. Kegiatan ini merupakan langkah penting dalam membangun kepercayaan diri dan profesionalisme mereka,” ujarnya.

Salah satu peserta, Rohdial Fina Salmah, juga merasa pelatihan ini sangat berharga. “Materi yang diberikan sangat bermanfaat dan dapat kami aplikasikan dalam dunia kerja maupun dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.

Sebagai bentuk komitmen jangka panjang, acara ini ditutup dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara IKTN dan SMK Plus Darul Huda. Kerja sama ini diharapkan dapat membuka lebih banyak peluang bagi siswa dalam mengasah keterampilan di bidang komunikasi dan media kreatif guna menghadapi persaingan dunia kerja yang semakin kompetitif.