INHIL - Curah hujan yang cukup tinggi sejak beberapa hari terakhir merendam hampir seluruh Kota Tembilahan, Kabupaten Inhil. Selain itu, cuaca ekstrem pada Sabtu (18/1/2025) mengakibatkan sejumlah pohon tumbang dan mengganggu arus lalu lintas.

Pohon tumbang ditemukan di beberapa lokasi, seperti di Jalan Baharudin Yusuf (tepat di depan Masjid YAMP), Jalan Lingkar 2, Jalan Pekan Arba dan Jalan Sapta Marga.

Bahkan, pantauan halloriau.com, di sejumlah titik di Kota Tembilahan juga sudah tergenang dengan ketinggian air hampir mencapai 50 cm atau setinggi lutut orang dewasa.

Sementara itu, BMKG juga sudah mengeluarkan peringatan dini terkait potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di sebagian wilayah Riau.

Kondisi cuaca ekstrem diperkirakan melanda wilayah Kabupaten Inhil, selain itu juga melanda Pelalawan, Siak, Inhu, Kampar, Kuansing dan Kota Pekanbaru pada siang/sore dan malam hari.

Terpisah, Kalaksa BPBD Inhil, Arliansyah mengimbau masyarakat, terutama yang berada di daerah rawan banjir dan longsor, untuk selalu waspada.

Ia juga mengingatkan pentingnya pengawasan terhadap anak-anak, terutama balita, agar tidak bermain di sekitar drainase.

"Kami berharap masyarakat harus siap siaga ketika banjir terjadi dan melaporkan kepada posko bencana BPBD Inhil jika terjadi sesuatu dengan nomor telpon 0768 21984 atau WhatsApp 082289853766," tandasnya.

Penulis: Ayendra
Editor: Barkah