Home / DPRD Pekanbaru | ||||||
Buntut Kecelakaan Maut di Hangtuah, Komisi I Panggil Satpol PP Pekanbaru Terkait THM Sarang Narkoba Kamis, 02/01/2025 | 13:25 | ||||||
Anggota Komisi I DPRD Kota Pekanbaru, Aidhil Nur Putra.(foto: int) PEKANBARU - Insiden kecelakaan maut di Jalan Hangtuah, Kecamatan Tenayan Raya pada Rabu (1/1/2025) kemarin, menuai keprihatinan banyak pihak, termasuk dari Komisi I DPRD Kota Pekanbaru. Anggota Komisi I DPRD Kota Pekanbaru, Aidhil Nur Putra menyampaikan keprihatinan dan dukacita mendalam atas kecelakaan maut yang merenggut nyawa satu keluarga. Sebuah mobil LCGC jenis Toyota Calya berkelir putih menabrak sepeda motor Honda Beat yang ditumpangi satu keluarga, mengakibatkan tiga orang meninggal dunia di lokasi kejadian, yakni suami, istri berikut anak berusia 10 tahun. "Kami dari DPRD Pekanbaru sangat prihatin dan terkejut diawal tahun baru ini Kota Pekanbaru viral dengan insiden kecelakaan maut begini," kata Aidhil, Kamis (2/1/2025). "Lebih miris lagi, pengemudi mobil pulang dugem dan positif memakai narkoba. Awal tahun Pekanbaru diwarnai dengan berita duka, sangat miris sekali kita melihatnya," sambungnya. Aidhil menyayangkan, Kota Pekanbaru saat ini sedang maraknya peredaran miras dan narkoba sehingga insiden maut serupa kembali terulang di Bumi Melayu. "Kita sudah berulang kali mengingatkan, buktinya kejadian ini terulang lagi. Kok bisa? Pulang dugem, mabuk-mabukan, pesta narkoba. Kejadian ini jelas memilukan dan mencoreng Bumi Lancang Kuning ini," ujarnya. Ketua Fraksi NasDem DPRD Pekanbaru ini menegaskan, Komisi I bakal kembali memanggil Satpol PP Kota Pekanbaru terkait Tempat Hiburan Malam (THM) yang terindindikasi menjadi lokasi pesta miras dan narkoba. "Kita tak akan tinggal diam, kita ingin kejadian ini yang terakhir kalinya. Jadi kita akan panggil Satpol PP dan kita pertanyakan bagaimana pengawasan mereka sebagai penegak Perda?" tegasnya. "Komisi I sudah sering mewanti-wanti soal jam operasional THM yang masih kedapatan beroperasi hingga dinihari. Begitupun hotel-hotel banyak yang ditemui pasangan muda mudi yang terciduk razia," pungkasnya. Diektahui, insiden kecelakaan maut akibat pengemudi di bawah pengaruh narkoba ini sudah yang kedua kalinya terjadi. Pada pertengahan 2024 lalu, seorang mahasiswi yang juga baru pulang dugem menabrak seorang ibu rumah tangga di Jalan Tuanku Tambusai (Nangka) Pekanbaru. IRT malang itu tewas seketika di lokasi kejadian usai ditabrak dan terseret oleh mobil Toyota Raize biru dikemudikan mahasiswi, Marisa Putri yang baru saja pulang dugem dan masih dalam pengaruh narkoba. Penulis: Mimi Purwanti |
||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2025. All Rights Reserved |