PEKANBARU - Sempat dibuka normal dua arah, Jalan Lintas Riau-Sumbar KM 106, Desa Tanjung Alai, Kecamatan XIII Koto Kampar kembali diberlakukan buka tutup pada Rabu (1/1/2025).

Langkah ini dilakukan menyusul akses utama penghubung dua Provinsi, Riau dan Sumatera Barat (Sumbar) itu kembali longsor akibat guyuran hujan deras di awal tahun 2025.

"Iya, dua malam hujan ini hujan, kemarin ada longsor diatas box karena hujan aliran air meluap," kata Kepala BPJN Riau, Yohanes Tulak Todingrara, melalui PPK 1.4 BPJN Riau, Afdirman Jufri dilansir tribunpekanbaru.com.

Pihak BPJN Riau mengimbau masyarakat untuk tidak khawatir karena kondisi arus lalu lintas di sekitar jalan yang longsor masih dapat terkendali dengan baik.

Pihaknya juga terus berupaya untuk menyelesaikan pekerjaan perbaikan jalan longsor ini secepat mungkin, agar masyarakat dapat segera menikmati jalan yang lebih aman dan nyaman untuk dilalui.

"Kami berkomitmen untuk segera menyelesaikan pekerjaan ini secepatnya, agar masyarakat dapat kembali menikmati jalan yang lebih baik, lancar, dan aman," tukasnya.

Sebelum puncak arus liburan malam pergantian tahun baru 2025, BPJN Riau sempat membuka dua arah Jalan Lintas Riau-Sumbar KM 106, untuk meningkatkan kenyamanan pengguna jalan sekaligus memastikan kelancaran lalu lintas.(*)