PEKANBARU - Hingga akhir tahun 2024, revitalisasi Pasar Wisata Pasar Bawah Pekanbaru belum rampung. Bahkan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru ultimatum pengelola Pasar Bawah yaitu PT Ali Akbar Sejahtera (AAS), agar selesaikan proyek hingga November 2025.

Kondisi belum rampungnya revitalisasi pasar bawah ini dimaklumi Anggota Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, Fatullah. Ia menilai ada beberapa kendala dan polemik di lapangan beberapa waktu lalu sehingga berdampak pada pengerjaan Pasar Bawah ini.

"Untuk progres pengerjaan Pasar Bawah ini kita lihat memang belum begitu signifikan. Makanya memang harus digenjot lagi tahun depan dan harus selesai. Untuk kendala kita lihat memang ada beberapa faktor, yang pertama mungkin di awal ada masalah antara pedagang, masalah teknis dan administrasi yang menyebabkan keterlambatan penandatangan kontrak. Kemudian ada juga faktor cuaca yang menyebabkan pihak pemborong kesulitan untuk memasukan barang," ungkap Fatullah, Senin (30/12/2024).

Meski memaklumi kondisi keterlambatan revitalisasi Pasar Bawah, Politisi Demokrat ini tetap meminta pihak kontraktor dalam hal ini PT Ali Akbar Sejahtera (AAS) bisa menyelesaikan proyek tersebut sesuai target yang sudah ditetapkan Pemko Pekanbaru.

"Kita akan monitor sampai selesai. Kepada pihak kontraktor juga harus tangkap gas agar pengerjaan Pasar Bawah ini rampung sesuai target, bahkan jika selesai sebelum waktu yang diberikan kita akan ajungka jempol. Artinya pihak kontraktor bisa dipercaya dan bekerja secara profesional," ujarnya lagi

Untuk diketahui pembangunan revitalisasi Pasar Bawah dilakukan sejak akhir tahun 2023. Untuk sementara, pedagang dipindah ke lokasi eks Pelindo dan beberapa pasar yang ada di Pekanbaru.

"Kepada masyarakat Pekanbaru dan pengunjung dari luar juga kita minta maaf atas kondisi pasar bawah saat ini. Karena memang tidak bisa kita pungkiri memang pengunjung berkurang untuk datang ke pasar bawah yang saat ini menjadi iconnya Pekanbaru. Harapan kita tentunya revitalisasi bisa rampung sesuai target waktu dan kembali memanjakan para pengunjung dengan prodak unggulan dan tempat yang jauh lebih nyaman," pungkas Fatullah.

Penulis: Mimi
Editor: Riki