Home / Otonomi | |||||||||
Sempat Heboh BBM Solar Langka, Wamen ESDM Tinjau SPBU di Pekanbaru Sabtu, 28/12/2024 | 21:11 | |||||||||
Wamen ESDM, Yuliot Tanjung tinjau pasokan BBM di Riau jelang libur akhir tahun (foto/Antara) PEKANBARU – Menjelang libur akhir tahun 2024, Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (Wamen ESDM), Yuliot Tanjung, melakukan inspeksi langsung terhadap pasokan dan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) di wilayah Riau. Salah satu lokasi yang dikunjungi adalah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan SM Amin, Pekanbaru, Sabtu (27/12). Kunjungan ini merupakan bagian dari agenda Satuan Tugas (Satgas) Nasional Natal dan Tahun Baru (Nataru) guna memastikan distribusi BBM di sejumlah provinsi seperti Kepulauan Riau, Sumatera Utara, Aceh, dan Sumatera Barat berjalan lancar dan mencukupi kebutuhan masyarakat. “Kami dari Satgas Energi dan Sumber Daya Nasional memastikan distribusi BBM, termasuk untuk Natal kemarin, sangat lancar tanpa kendala,” ujar Yuliot Tanjung, didampingi Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), Erika Retnowati, serta Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Freddy Anwar. Yuliot mengungkapkan bahwa pemerintah bersama Pertamina telah menyiapkan berbagai langkah antisipasi untuk menghadapi lonjakan permintaan selama libur Nataru. Jika ada SPBU yang membutuhkan tambahan kuota akibat tingginya permintaan, kuota tambahan akan segera diberikan. “Pertamina juga sudah menyiapkan cadangan distribusi yang cukup, termasuk mobil storage yang siaga di titik-titik strategis. Mobil ini dapat langsung mengirimkan pasokan ke SPBU yang mengalami antrean panjang,” jelasnya. Selain itu, masyarakat yang kehabisan BBM di perjalanan dapat memanfaatkan layanan call center 135 untuk pengantaran langsung menggunakan motor. Menanggapi isu kemacetan yang sempat terjadi akibat antrean solar di beberapa SPBU, Yuliot mengakui adanya kelebihan kuota yang menyebabkan sistem otomatis terkunci. Namun, permasalahan tersebut telah diatasi setelah manajemen SPBU mengajukan permohonan tambahan kuota. “SPBU di jalur utama memang memiliki permintaan tinggi. Ketika terjadi over kuota, sistem terkunci secara otomatis, namun setelah pengajuan, pasokan kembali normal,” tambahnya. Freddy Anwar, Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, memproyeksikan peningkatan konsumsi BBM selama libur Nataru tahun ini. “Dibanding tahun lalu, konsumsi BBM meningkat dari 4-5 persen menjadi 6,1 persen. Namun, proses distribusi sejauh ini berjalan lancar,” ungkap Freddy dikutip dari Antarariau. Dengan kesiapan infrastruktur dan cadangan yang memadai, pemerintah optimis kebutuhan BBM masyarakat selama periode libur akhir tahun dapat terpenuhi tanpa hambatan. (*) |
|||||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |