PEKANBARU – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru mengeluarkan imbauan kepada para siswa dan keluarga untuk tidak berlibur ke daerah-daerah yang rawan bencana alam selama musim libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. Ini disampaikan mengingat kondisi cuaca saat ini memasuki musim penghujan, yang berpotensi memicu banjir, longsor, dan bencana alam lainnya.

Kepala Disdik Kota Pekanbaru, Abdul Jamal, menyatakan bahwa langkah ini bertujuan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan selama masa libur. "Kami hanya mengimbau, hindari daerah-daerah yang rawan bencana," ujarnya pada Jumat (13/12/2024).

Menurutnya, libur Nataru yang bertepatan dengan libur sekolah kerap dimanfaatkan siswa dan keluarga untuk melakukan perjalanan wisata ke sejumlah daerah. Namun, dengan cuaca penghujan saat ini, masyarakat diimbau lebih berhati-hati dan memilih destinasi wisata yang aman.

"Kondisi sekarang cukup riskan, sehingga kita sarankan guru, siswa, dan keluarga agar tidak mengunjungi daerah yang memiliki potensi bencana," tambahnya.

Libur Dimulai 21 Desember 2024
Abdul Jamal juga mengungkapkan bahwa para siswa saat ini sedang mengikuti ujian semester. Setelah pembagian rapor pada 21 Desember 2024, mereka akan menikmati libur hingga 6 Januari 2025.

Disdik juga mengingatkan sekolah-sekolah yang merencanakan kegiatan wisata bersama agar memastikan lokasi yang dikunjungi berada di area yang aman dari potensi bencana.

"Guru dan sekolah sering mengadakan kegiatan wisata bersama siswa. Untuk itu, kami berharap mereka memilih tempat yang aman demi kenyamanan dan keselamatan bersama," tegasnya dikutip dari pekanbaru.go.id.

Langkah preventif ini diharapkan dapat membantu masyarakat, khususnya para siswa, menikmati liburan akhir tahun dengan lebih tenang dan terhindar dari risiko bencana alam yang kerap terjadi di musim penghujan. (*)