PADANG – PT Hutama Karya (HK) memastikan Tol Padang-Sicincin sepanjang 36,6 kilometer siap dioperasikan pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) mendatang. Sebagai tol pertama di Sumatera Barat, ruas ini tidak hanya menawarkan kenyamanan perjalanan tetapi juga keindahan alam dengan latar belakang Gunung Singgalang yang menjulang megah.

“Jalan tol ini (Padang-Sicincin) merupakan yang pertama di Sumatera Barat dan akan segera difungsikan dalam waktu dekat. Ruas tol ini dilengkapi dengan pemandangan Gunung Singgalang yang indah,” ujar Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, Jumat (13/12/2024).

Sebagai bagian dari persiapan, Hutama Karya menggelar apel siaga di Gerbang Tol Padang pada hari yang sama. Apel ini dipimpin oleh Direktur Lalu Lintas Polda Sumatera Barat, Kombes Pol Dwi Nur Setiawan, dengan Komandan Apel AKBP Tri Mahendra dari Obvit Polda Sumbar. Turut hadir EVP Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol Hutama Karya, Dwi Aryono Bayuaji, yang juga Ketua Tim Satgas Penanganan Layanan Nataru HK.

Pada kesempatan tersebut, dilakukan pengecekan kesiapan armada pendukung, seperti kendaraan patroli, rescue, ambulans, dan derek, yang akan siaga selama periode Nataru.

Momentum ini juga dimanfaatkan untuk meluncurkan Trans Sumatera Guide Book: Libur Seru Nataru di Jalan Tol Trans Sumatera, sebuah panduan perjalanan digital yang dapat diakses melalui situs resmi dan kanal komunikasi Hutama Karya. Panduan ini diharapkan dapat membantu masyarakat menikmati perjalanan yang lebih nyaman dan informatif.

Operasional Fungsional dan Uji Coba Tol Padang-Sicincin
Ruas Tol Padang-Sicincin dijadwalkan menjalani uji coba fungsional mulai Minggu (15/12/2024) sebelum dibuka secara resmi pada 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025. “Setelah masa uji coba selesai, tol ini akan dibuka secara fungsional untuk mendukung arus mudik dan balik selama Nataru,” tambah Adjib.

Selain Tol Padang-Sicincin, Hutama Karya juga mengoperasikan total 848,86 km ruas tol Trans Sumatera, termasuk ruas yang sudah beroperasi seperti Tol Pekanbaru-Dumai, Pekanbaru-Bangkinang, dan Bangkinang-XIII Koto Kampar, serta 91,18 km tol fungsional lainnya.

Dengan kehadiran tol ini, masyarakat Sumatera Barat kini dapat menikmati perjalanan yang lebih efisien, aman, dan sekaligus menikmati pesona alam Sumatera. "Kami berharap kehadiran tol ini memberikan pengalaman perjalanan yang berkesan, terutama saat libur Nataru," pungkas Adjib dikutip dari MC.Riau. (*)