Home / Hukrim | ||||||
Pulihkan Citra Riau, BEM UIR Desak Pemko Pekanbaru Evaluasi Total Rabu, 11/12/2024 | 15:45 | ||||||
Eks Pj Walikota Pekanbaru, Risnandar dan Sekda Indra Pomi kena OTT KPK (foto/jawapos) PEKANBARU - Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Riau (BEM UIR) menyatakan keprihatinan mendalam terhadap permasalahan yang terus mencoreng citra pemerintahan di Provinsi Riau, khuausnya di Kota Pekanbaru. Presiden BEM UIR Ahmad Deni menyebutkan pihaknya mendesak Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru untuk segera melakukan evaluasi total terhadap kinerja dinas-dinas pemerintahan yang dianggap gagal menjalankan amanah rakyat. "Kita tidak bisa terus membiarkan kebobrokan ini terjadi tanpa ada perbaikan nyata. Pemerintahan yang seharusnya melayani masyarakat justru terlihat abai terhadap kebutuhan rakyatnya," kata Ahmad Deni, Rabu (11/12/2024). Dikatakannya, berbagai masalah di Kota Pekanbaru, mulai dari lambatnya pelayanan publik, dugaan praktik korupsi, hingga lemahnya pengawasan terhadap program kerja pemerintah telah memicu keresahan masyarakat dan mencoreng citra baik Riau di tingkat nasional. "Oleh karena itu, kami menuntut Pj Wali Kota Pekanbaru untuk segera mengambil langkah konkret dengan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kinerja dinas-dinas terkait. Tidak cukup hanya dengan wacana, tetapi harus ada tindakan nyata untuk memulihkan kepercayaan masyarakat," sebutnya. Selain itu, BEM UIR menyerukan kepada seluruh elemen masyarakat, termasuk mahasiswa, untuk tetap kritis dan aktif dalam mengawal transparansi dan akuntabilitas pemerintah. "Kami percaya, perubahan hanya dapat terwujud jika semua pihak berani menghadapi masalah ini dengan sikap tegas dan komitmen penuh untuk memperbaiki sistem," sebutnya. Ahmad Deni juga menegaskan bahwa langkah ini tidak bertujuan untuk menyerang pihak tertentu, tetapi untuk memperjuangkan kebaikan bersama demi masa depan Pekanbaru dan Riau yang lebih baik. "Kami menantikan respon nyata dari Pj Wali Kota Pekanbaru atas desakan ini. Jika tidak ada langkah konkret dalam waktu dekat, BEM UIR siap mengambil tindakan lanjutan untuk mengawal isu ini, baik melalui dialog terbuka, advokasi, maupun aksi damai," pungkasnya. Penulis: Yuni |
||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |