Home / Pekanbaru | ||||||
Feeder Bus Trans Metro Pekanbaru Resmi Diluncurkan, 2 Bulan Uji Coba Gratis Kamis, 05/12/2024 | 17:44 | ||||||
Launching Feeder Bus Trans Metro Pekanbaru atau Oplet Pekan.(foto: dini/halloriau.com) PEKANBARU - Pemko Pekanbaru resmi meluncurkan Feeder Bus Trans Metro Pekanbaru, yang juga dikenal dengan nama 'Oplet Pekan', Kamis (5/12/2024). Acara peluncuran dilakukan di halaman SMPN 42 Pekanbaru, Jalan Datuk Tunggul, Sidomulyo Barat dan dihadiri Pj Walikota Pekanbaru, Roni Rakhmat bersama Kadishub Pekanbaru, Yuliarso. Yuliarso menjelaskan, program ini merupakan langkah awal dalam mengembangkan transportasi umum modern di Pekanbaru, dengan tujuan meningkatkan konektivitas masyarakat. Nantinya uji coba feeder ini akan diberlakukan di dua koridor utama, yakni Purwodadi-Rumah Potong dan Cipta Karya-Rumah Potong. "Ini dalam rangka sosialisasi feeder di dua koridor utama. Kami sengaja mengambil lokasi ini karena merupakan kawasan terpadat. Kami berharap masyarakat, terutama RT dan RW, dapat memanfaatkan fasilitas ini," ujar Yuliarso. "Bus stop telah disiapkan di lokasi-lokasi strategis seperti sekolah, fasilitas kesehatan, kantor pemerintahan, dan permukiman untuk memudahkan masyarakat naik dan turun," sambungnya. Ia juga menekankan, sistem operasi feeder bus ini berbeda dari angkutan umum konvensional. Feeder bus memiliki halte khusus untuk tempat naik dan turun penumpang, serta tidak akan menunggu hingga penuh sebelum berangkat. Setiap bus beroperasi sesuai jadwal tetap dengan interval waktu maksimal lima menit di setiap pemberhentian. "Kendaraan ini tidak menunggu penumpang hingga penuh. Operasinya sudah terukur dengan jadwal tertentu. Selain itu, bus ini dilengkapi dengan AC, CCTV, dan sistem pembayaran modern menggunakan tap card atau QRIS. Selama masa uji coba, masyarakat juga bisa menggunakan KTP untuk naik," tambahnya. Uji coba layanan ini direncanakan berlangsung selama dua bulan dengan dukungan Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT Calista tanpa menggunakan anggaran pemerintah. Pj Walikota Pekanbaru, Roni Rakhmat menyambut baik program ini sebagai langkah menuju pengurangan polusi karbon dan penguatan moda transportasi umum. "Kendaraan umum di kota-kota maju memang harus diperbanyak. Harapannya, fasilitas ini bisa membantu masyarakat, baik secara ekonomi maupun efisiensi. Anak-anak sekolah, misalnya, tidak perlu lagi meminta kendaraan pribadi. Namun, kami juga berharap trayeknya bisa diperjelas hingga ke pusat permukiman warga agar lebih efektif," jelas Roni Rakhmat. Roni menambahkan, kehadiran feeder bus ini merupakan upaya menciptakan kota yang lebih ramah lingkungan. "Dari uji coba empat kendaraan ini, kita akan evaluasi untuk pengembangan ke depan," tambah Roni. Selama masa uji coba, empat unit feeder bus akan beroperasi dengan jadwal dari pukul 06.00 WIB hingga 19.00 WIB setiap harinya. Selain feeder bus, Kadishub Yuliarso juga menyampaikan rencana pengoperasian satu unit bus listrik yang akan melayani rute Bandara Sultan Syarif Kasim II menuju Mal Pelayanan Publik (MPP). Bus ini diharapkan menjadi contoh transportasi masa depan yang ramah lingkungan dan efisien. "Bus listrik ini hanya melayani satu putaran untuk konektivitas bandara ke MPP," pungkasnya. Dengan hadirnya feeder bus ini, diharapkan Pekanbaru semakin siap menjadi kota dengan sistem transportasi umum modern, efisien, dan ramah lingkungan. Penulis: Dini |
||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |