Home / Otonomi | ||||||
Ini Kondisi Terbaru Perbaikan Jalan Lintas Riau-Sumbar, Cuaca Jadi Tantangan Utama Senin, 02/12/2024 | 17:05 | ||||||
Kepala BPJN Riau, Yohanis bersama Kapolda Riau, Irjen M Iqbal tinjau perbaikan jalan longsor Tanjung Alai (foto/ist) KAMPAR – Kepala BPJN Riau, Yohanis Tulak Todingrara, menegaskan pihaknya terus berkoordinasi dengan kepolisian dan instansi terkait untuk mempercepat perbaikan jalan lintas Riau-Sumatera Barat (Sumbar) yang longsor di Tanjung Alai, Kabupaten Kampar. Termasuk penutupan jalan sementara guna mempercepat pengerjaan total di lokasi. "Hasil peninjauan tadi, kami sudah sepakat untuk menutup jalan sepenuhnya. Target penyelesaian tergantung cuaca. Maka itu, kami menggunakan sistem timbun dan tutup terpal agar tanah cepat kering," ungkap Yohanis saat mendampingi Kapolda Riau, Irjen M. Iqbal, memantau langsung kondisi jalan di lokasi longsor, Senin (2/12/2024). Yohanis menjelaskan bahwa cuaca menjadi tantangan utama dalam penyelesaian perbaikan. Jika kondisi cuaca mendukung, pihaknya optimistis proses pengerjaan jalan darurat dapat selesai lebih cepat. "Kami berharap cuaca mendukung agar jalan darurat segera bisa digunakan. Selain itu, kami juga sudah berkoordinasi dengan BPJN (Balai Pelaksana Jalan Nasional) Sumbar untuk penanganan jalan di wilayah mereka," tambahnya. Sistem pengerjaan buka-tutup terpal diterapkan untuk menjaga kualitas timbunan tanah. Langkah ini diharapkan dapat mempercepat proses pemadatan sehingga jalan darurat bisa segera dimanfaatkan oleh pengguna jalan. Kapolda Riau, Irjen M. Iqbal, juga mendukung penuh upaya percepatan perbaikan. Ia meminta agar proses penanganan berjalan optimal sehingga masyarakat yang bergantung pada jalur lintas tersebut tidak terdampak lebih lama. "Kami berharap perbaikan ini bisa selesai secepatnya agar aktivitas masyarakat kembali normal," tegas Kapolda dikutip dari detiksumut. Diketahui longsor di Tanjung Alai pertama kali terjadi pada September 2024. Namun, kondisinya semakin parah pada 24 November lalu hingga menyebabkan akses jalan terputus total. Sejak saat itu, kendaraan dari kedua arah terpaksa mencari jalur alternatif. Pihak BPJN Riau dan aparat kepolisian kini tengah memprioritaskan perbaikan darurat untuk menghubungkan kembali jalur strategis tersebut. (*) |
||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |