Home / Otonomi | |||||||||
Beredar Isu Kasus Positif Covid-19 Meningkat karena Vaksin, Benarkah? Rabu, 21/04/2021 | 12:27 | |||||||||
Juru Bicara Satgas Covid-19 Riau, Indra Yovi PEKANBARU - Juru bicara (Jubir) Satgas Covid-19 Riau, Indra Yovi memberi tanggapan mengenai isu semakin meningkatnya kasus terkonfirmasi positif Covid-19 setelah adanya vaksin. "Ada pertanyaan 'dok, kok makin divaksin makin banyak (yang positif)?'," kata Indra Yovi pada wartawan halloriau, Selasa (20/4/2021). Pertanyaan itu, kata Indra, sudah sangat banyak ditanyakan masyarakat bahkan mulai mengarah kepada teori-teori yang tidak benar bahwa penyebab meningkatnya kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Riau justru karena vaksin. "Saya mau meluruskan begini, dari awal pun saya sudah kasih tahu, ini yang saya khawatirkan dengan euforia vaksin," ujarnya. Euforia vaksin, jelas Indra, adalah perasaan tenang dan gembira berlebihan yang dialami seseorang dengan adanya vaksin sehingga mengabaikan protokol kesehatan. "Orang berpikir begitu vaksin ada, selesai masalah. 'Oh ini Mak saya sudah divaksin nih, nggak apa-apa nih saya bawa'. Bukan, tidak ada urusan dengan itu (vaksin)," jelas Indra Yovi. Indra Yovi kembali menegaskan bahwa efektivitas vaksin hanya 65,5%, yang artinya dari 100 orang yang divaksin masih ada 34,5% kemungkinan terkena Covid-19 jika tidak mematuhi protokol kesehatan dengan baik. Hal yang sama juga telah ditegaskan oleh Kementerian Kesehatan Indonesia bahwa vaksin bukanlah obat. Dilansir dari situs Satgas Penanganan Covid-19 pusat, vaksin digunakan untuk mendorong pembentukan kekebalan spesifik pada penyakit Covid-19 agar terhindar dari tertular ataupun kemungkinan sakit berat. "Selama vaksin yang aman dan efektif belum ditemukan, upaya perlindungan yang bisa kita lakukan adalah disiplin 3M, yaitu memakai masker dengan benar, menjaga jarak dan jauhi kerumunan, serta mencuci tangan pakai air mengalir dan sabun," bunyi situs tersebut. Penulis : Rinai |
|||||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |