KUANSING - Bupati Kuantan Singingi, Suhardiman Amby, Rabu (18/9/2024) malam tadi menghadiri acara melayur atau mendiang jalur buayo danau sekaligus beraudiensi dengan masyarakat desa Bandar Alai Kari, Kecamatan Kuantan Tengah.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Desa Bandar Alai, Indra Yani menyampaikan sejumlah aspirasi masyarakatnya kepada Bupati Suhardiman Amby.

"Desa Bandar Alai Kari ini Pak Bupati, memiliki lahan pertanian yang sangat luas, yaitu 234 hektare," ujar Kades.

Namun, masyarakat Bandar Alai sampai saat ini belum bisa melaksanakan program IP200 atau tanam 2 kali setahun seperti yang telah dilakukan masyarakat di desa- desa lainnya di Kuansing.

Kendala untuk melaksanakan tanam dua kali setahun ini kata Kades, karena sistem pengairan untuk lahan persawahan di Bandar Alai ini belum maksimal.

"Saluran irigasi kita ada, tapi debit airnya kurang dan tidak cukup untuk mengairi lahan yang ada," ujar Indra Yani.

Untuk itu, masyarakat Bandar Alai sambung Kades, meminta agar dibangunkan sumur artesis. Dengan harapan bisa memenuhi pasokan air untuk lahan pertanian masyarakat.

Aspirasi ini langsung direspon Suhardiman Amby. Dirinya meminta kepada OPD terkait dalam hal ini Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Ketahanan Pangan untuk segera melakukan kajian mana yang lebih bagus apakah dibangun pompa air atau sumur artesis.

"Saya minta pak Kadis apakah untung sumur artesis atau pompa irigasi yang kita bangun. Tolong dikaji mana yang lebih efisien dibangun 2025," ujar Bupati Suhardiman Amby.

Penulis: Ultra Sandi
Editor: Riki