Home / Pendidikan | ||||||
Kesempatan Emas, Unilak Ajak Petani Sawit Raih Gelar Magister Tanpa Tinggalkan Kebun Jumat, 16/08/2024 | 18:53 | ||||||
Ketum DPP Apkasindo, Gulat Manurung bersama Dekan Pascasarjana Unilak, Adolf (foto/ist) PEKANBARU – Universitas Lancang Kuning (Unilak) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di sektor perkebunan kelapa sawit Indonesia. Melalui Program Pascasarjana Magister Ilmu Pertanian, Unilak menawarkan program pendidikan S2 yang dirancang khusus untuk para petani kelapa sawit, karyawan koperasi, serta profesional yang terlibat dalam industri perkebunan. Bekerja sama dengan Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (DPP Apkasindo), Unilak membuka pendaftaran untuk program studi Manajemen Agribisnis Perkebunan yang sepenuhnya dilaksanakan secara daring. Program ini menawarkan kemudahan bagi para peserta untuk tetap bekerja sambil menempuh pendidikan, dengan perkuliahan yang dilakukan 100% secara online melalui Zoom. Wisuda akan menjadi satu-satunya momen yang diadakan secara tatap muka. “Program ini memberikan peluang besar bagi petani dan pekerja di sektor perkebunan yang telah memiliki pengalaman minimal lima tahun, serta lulusan S1 dengan pengalaman kerja minimal satu tahun di bidang yang sama, untuk melanjutkan pendidikan tanpa harus meninggalkan pekerjaan mereka. Ini merupakan bagian dari upaya kami untuk meningkatkan kualitas SDM di sektor sawit yang menjadi salah satu penggerak utama ekonomi Indonesia,” ujar Dr Mulono Apriyanto, dosen Unilak dan penanggung jawab program, Jumat (16/08/2024). Dengan durasi studi yang dirancang selama 1,5 tahun, program ini menggunakan sistem paket yang mengharuskan mahasiswa untuk menyelesaikan seluruh mata kuliah dalam waktu tersebut. Fleksibilitas juga diberikan dalam hal pembayaran, di mana mahasiswa dapat mencicil biaya kuliah hingga sembilan kali, membuatnya lebih terjangkau bagi berbagai kalangan. Pendaftaran gelombang ketiga telah dibuka sejak 6 Juli dan akan berakhir pada 5 September 2024. Untuk proses pendaftaran, calon mahasiswa dapat menghubungi pihak Apkasindo dan hanya perlu melampirkan beberapa dokumen sederhana, seperti scan ijazah S1, transkrip nilai, KTP, serta pas foto dengan latar belakang kuning. Perkuliahan akan dimulai pada 7 September 2024, dengan kontribusi dosen dari berbagai asosiasi kelapa sawit seperti Apkasindo, Gapki Riau, Aspek-PIR, dan Samade. Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan wawasan praktis sekaligus akademis yang dibutuhkan untuk meningkatkan daya saing SDM di sektor perkebunan sawit. Bagi yang berminat untuk mengikuti program ini atau membutuhkan informasi lebih lanjut, dapat menghubungi Ningrum Putri Herinda, SE.Ak di nomor 082345090884. Jangan lewatkan kesempatan emas ini untuk meraih gelar Magister Pertanian tanpa harus meninggalkan aktivitas sehari-hari di kebun. (rilis) |
||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |