Home / Pemprov Riau | ||||||
Mangkrak 10 Tahun, Pj Gubri Resmikan Jembatan Gantung Desa Sepungguk Sabtu, 03/08/2024 | 14:50 | ||||||
Pj Gubri, SF Hariyanto dan Pj Bupati Kampar, Hambali resmikan jembatan Desa Sepungguk-Salo (foto/Yuni) PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akhirnya menyelesaikan pembangunan jembatan gantung di Desa Sepungguk - Salo, Kecamatan Salo, Kabupaten Kampar. Jembatan yang dibangun tahun 2014, sudah mangkrak selama 10 tahun. Peresmian itu dihadiri Penjabat (Pj) Gubernur Riau SF Hariyanto dan Pj Bupati Kampar Hambali, Sabtu (3/8/2024). "Alhamdulillah, jembatan menjadi akses penting bagi warga hari ini diresmikan. Ini tentunya bentuk perhatian Pemerintah Provinsi Riau untuk masyarakat Kampar, lebih khusus lagi warga Desa Sepungguk - Salo," kata Pj Gubri, SF Hariyanto. Jembatan sepanjang 220 meter ini terbentang di atas Sungai Kampar, menghubungkan dengan Desa Salo Timur. Dengan hadirnya keberadaan jembatan penghubung ini akan semakin mempersingkat bagi warga bepergian menuju Salo melalui jembatan gantung. Dibanding dengan jalan lintas, selisih jarak tempuh mencapai 10 kilo meter. Pj Gubri juga mengatakan sebelumnya pembangunan jembatan ini dalam kondisi mangkrak. Pertama kali dianggarkan pada 2014 lalu. Namun finishing pembangunan dilakukan pada tahun ini. "Jembatan ini sebelumnya mangkrak. Kita selesaikan, sekarang warga ingin ke Salo bisa lebih cepat lagi melalui akses jembatan ini," ungkap Pj Gubri. Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Kampar Hambali mengucapkan terima kasih atas bantuan Pemprov Riau yang telah menuntaskan pembangunan jembatan gantung di Desa Sepungguok ini. "Pembangunam jembatan gantung ini menggunakan dana bantuan dari Provinsi Riau. Terimakasih pak Gubernur," ungkap Hambali. Lebih lanjut, Hambali memuji atas komitmen Pj Gubri yang telah memperhatikan pembangunan di daerah, termasuk dianyaranya Kampar. Niat baik dari Pj Gubri itu pun menurut Hambali dapat dirasakan masyarakat. "Pak SF Hariyanto sadar betul Pemprov Riau tak punya wilayah. Karena itu pembangunan dibagikan ke daerah-daerah. Dan itu dirasakan masyarakat," papar Hambali. Penulis: Yuni Editor: Riki |
||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |