BAGANSIAPIAPI - Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Rahmatul Zamri menghadiri acara Festival Olahraga Disabilitas di Yayasan Perguruan Wahidin di Jalan Pahlawan, Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir, Jumat (21/6/2024).

Turut hadir Deputi Pembudayaan Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga Deputi Komjen Pol (Purn) Drs Rudy Sufahriadi dan tokoh masyarakat Tionghoa Bagansiapiapi, Sugianto atau Raja Baut.

Dalam sambutannya, Deputi Rudy Sufahriadi menyampaikan, ia bersama rombongan dari Jakarta mengapresiasi pemberdayaan atlet disabilitas. Itu selaras dengan arahan presiden bagi anak-anak disabilitas yang berprestasi, memiliki kesempatan yang sama dengan yang lain.

"Mereka adalah aset berharga. Selamat berolahraga dan bersenang-senang," kata Rudi.

Dikatakan Rudi, disabilitas bukanlah hambatan untuk berprestasi dalam olahraga. Jangan jadikan disabilitas sebagai penghalang.

"Mari kita dukung semangat juang mereka," serunya diiringi tepuk tangan gemuruh dari penonton yang hadir.

Sementara itu, tokoh masyarakat Tionghoa Bagansiapiapi, Sugianto yang juga alumni Yayasan Perguruan Wahidin tahun 1993 lalu mengungkapkan, kehadiran Deputi Kemenpora telah membawa perubahan besar di daerah Bagansiapiapi. Ia bangga telah menamatkan pendidikan di Perguruan Wahidin.

Dirinya berinisiatif melalui alumni Perguruan Wahidin di Jakarta akan memberikan bantuan sebanyak 11 unit motor kepada guru yang sudah mengabdi diatas 35 tahun.

"Kita akan bantu 11 unit motor untuk guru-guru kita. Rencananya tahun depan bertepatan dengan pada hari ulang tahun Wahidin pada 9 September," katanya disambut kegembiraan dari para hadirin.

"Kalau bisa, hadiahnya ditambah dengan umrah untuk minimal empat orang dengan pengabdian yang lama," kata Rudi menambahkan.

Dalam festival itu, salah satu momen paling mengharukan adalah tampilan tari kreasi dari Habiburakhman, seorang anak disabilitas yang akan berlomba di Semarang. Gerakan yang penuh ekspresi dan energi dari Habiburakhman berhasil menyentuh hati semua yang menyaksikan.

Penulis: Afrizal
Editor: Riki