Home / Hukrim | ||||||
Polisi dan Pencuri Kejar-kejaran Ala Film Aksi di Pekanbaru, Ini Kronologinya Sabtu, 25/05/2024 | 15:08 | ||||||
Video viral buronan polisi kabur dan seret motor di Pekanbaru (foto/int) PEKANBARU – Insiden dramatis terjadi di Pekanbaru ketika seorang buronan pencurian, R (39), terlibat dalam kejar-kejaran dengan polisi yang berujung pada penembakan. R, yang mengendarai mobil Calya secara ugal-ugalan, menabrak warga dan seorang polisi serta menyeret sebuah sepeda motor di tengah jalan. Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bery Juana Putra, mengungkapkan bahwa R telah menjadi target operasi polisi karena keterlibatannya dalam kasus pencurian dengan pemberatan. Khususnya spesialis pembongkaran rumah toko (ruko) dan rumah warga. Pada Jumat (24/5) pukul 19.00 WIB, pelarian R berakhir dramatis. "Anggota kami, Aiptu Edy, mencoba menghadang mobil Calya yang dikendarai pelaku dengan motor, tetapi pelaku malah menabrak warga dan anggota kami," ujar Kompol Bery Juana. Peristiwa bermula ketika jejak R terendus oleh petugas di Jalan Ahmad Dahlan, Pekanbaru. Polisi yang dipimpin oleh Bery segera melakukan pengejaran dan memperingatkan R dengan tembakan ke udara. Namun, R tetap melaju kencang. Di tengah pengejaran, Aiptu Edi meletakkan sepeda motornya di tengah jalan untuk menghentikan R. Sayangnya, R justru menabrak motor tersebut hingga terseret beberapa meter, memicu percikan api. Bak adegan film aksi, kejar-kejaran ini berlanjut dari Jalan Ahmad Dahlan, Ahmad Yani, hingga Jalan Jenderal Sudirman. Polisi semakin khawatir karena pelaku membawa mobilnya secara membahayakan. Akhirnya, petugas menembak R ketika melintas di depan RM Koki Sunda, Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru. "Pelaku sudah membahayakan warga dan anggota, jadi terpaksa dilakukan tindakan tegas (ditembak) ke arah mobil," ucap Bery. Rio Rambo akhirnya berhasil dilumpuhkan setelah menabrak masyarakat, polisi, dan pengendara selama pengejaran. Polisi yang ditabrak mengalami luka-luka, dan beberapa kendaraan personel juga rusak. "Pelaku sudah menjadi target operasi polisi. Dari Jalan Ahmad Dahlan, pelaku menabrak masyarakat dan tetap tidak berhenti meskipun sudah diberikan tembakan peringatan dan tembakan ke arah ban," jelas Bery dikutip dari MC.Riau.go.id. Kompol Bery menegaskan bahwa tidak ada ruang bagi kejahatan di Pekanbaru. "Jika ada yang nekat seperti pelaku ini, kami akan tindak tegas dan terukur," pungkasnya. (*) |
||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |