Home / LifeStyle | |||||||||
Menyelami Kekayaan Budaya yang Menawan di Kampar Sabtu, 13/04/2024 | 19:02 ![]() ![]() ![]() ![]() | |||||||||
![]() | |||||||||
Tradisi ziarah di Kabupaten Kampar.(foto: int) KAMPAR - Sebuah kabupaten yang menghampar di Provinsi Riau, yakni Kabupaten Kampar memiliki lebih dari sekadar keindahan alamnya. Dalam luasnya sekitar 1.128.928 hektar, Kabupaten Kampar menawarkan sejumlah kebudayaan yang kaya dan menarik untuk dijelajahi. Mengutip Komifo Kabupaten Kampar, kabupaten ini adalah salah satu dari 12 Kabupaten/Kota yang memperkaya Provinsi Riau. Dilansir tribunpekanbaru.com, berbagai kegiatan budaya di Kampar menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang ingin merasakan keunikan budaya lokal. 1. Pacu Sampan Buluh Cina di Kecamatan Siak Hulu Pacu Sampan Buluh Cina (PSB) digelar setiap tanggal 9 Agustus, bertepatan dengan hari jadi Provinsi Riau. Acara ini berlangsung selama lima hingga tujuh hari dan merupakan wujud kebanggaan masyarakat Kampar. 2. Pacu Tongkang di Desa Pulau Belimbing Event Pacu Tongkang dilaksanakan dalam menyambut Bulan Puasa Ramadan. Sebelum acara dimulai, tradisi Bakela dilaksanakan, di mana masyarakat berkumpul untuk makan bersama dengan tokoh pemerintah, agama dan tokoh adat. 3. Mancokou Ikan di Kecamatan Kampar Kiri Hulu Tradisi ini memungkinkan masyarakat untuk turun ke Sungai dan menangkap ikan dengan peralatan seadanya, tanpa menggunakan perahu dan jala seperti di Danau Bokuok. 4. Pekan Budaya Kampar Event Budaya ini rutin dilaksanakan setiap tahun untuk menggali dan melestarikan nilai-nilai Budaya dan Adat Istiadat di tengah-tengah masyarakat Kampar. 5. Balimau Kasai di Desa Batu Belah Upacara tradisional ini dilakukan sehari menjelang masuknya bulan puasa Ramadan. Balimau Kasai adalah simbol penyucian dan pembersihan diri dengan mandi menggunakan air yang dicampur jeruk (limau) untuk mengusir rasa dengki sebelum memasuki bulan puasa. 6. Muawuo Danau Bokuok di Kecamatan Tambang Tradisi menangkap ikan di Danau Bakuok dilakukan sebagai perayaan menyambut bulan suci Ramadan. Ribuan sampan memenuhi danau untuk menangkap ikan, menciptakan pemandangan yang memukau. 7. Ziarah Kubur Hari Raya Enam di Kecamatan Bangkinang Seberang Event budaya ini bernuansa religius, di mana masyarakat bergembira karena telah berhasil melaksanakan puasa bulan Ramadan dan puasa di awal bulan Syawal. Kampar bukan hanya tentang alamnya yang mempesona, tetapi juga tentang warisan budaya yang kaya dan menawan. Bagi para pengunjung yang ingin merasakan kehangatan dan keunikan budaya lokal, Kampar adalah destinasi yang tepat untuk dijelajahi.(*) |
|||||||||
![]() ![]() |

HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2025. All Rights Reserved |