Home / LifeStyle | ||||||
Empat Operator Telekomunikasi Indonesia Luncurkan Layanan API Inovatif Jumat, 23/02/2024 | 17:22 | ||||||
Empat operator selular di Indonesia kerjasama untuk layanan API.(foto: istimewa) JAKARTA - Dalam mendukung inisiatif global GSMA Open Gateway, Telkomsel, Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH), XL Axiata, dan Smartfren telah mengumumkan peluncuran tiga layanan Application Programming Interface (API) terbaru. Layanan tersebut meliputi Number Verify, SIM Swap, dan Device Location, yang dirancang untuk meningkatkan keamanan dan pengalaman pelanggan. "Inisiatif GSMA open gateway ini merupakan langkah bersama operator telekomunikasi indonesia untuk membangun interkoneksi antar operator, memberikan dampak kemajuan industri telekomunikasi, dan mendorong transformasi digital lintas industri," kata Direktur Planning and Transformation Telkomsel, Soon Nam, Jumat (22/2/2024). Sementara itu, Chief Digital Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Sanjeev Rawat menekankan, kolaborasi ini sebagai contoh nyata dari komitmen operator telekomunikasi di Indonesia untuk mendorong kemajuan ekonomi melalui teknologi dan digitalisasi. Director & Chief Enterprise Business & Corporate Affairs Officer XL Axiata, Yessie D Yosetya menambahkan, harmonisasi Telco API melalui kerja cepat dan dukungan dokumentasi yang mudah dipahami akan menyederhanakan kompleksitas jaringan telekomunikasi. Chief of New Business Development Smartfren for Business, Hermansyah menyatakan, kolaborasi ini mencerminkan semangat untuk mendukung inovasi dan digitalisasi di Indonesia, memudahkan interoperabilitas antar sistem. Director General GSMA, Mats Granryd menyambut antusias langkah Indonesia dalam mendorong inovasi digital melalui GSMA Open Gateway, yang diharapkan akan membawa layanan digital terkini lebih cepat ke pasar dan membantu developer aplikasi serta komunitas teknologi di Indonesia. Tiga layanan API yang diluncurkan mencakup Number Verify untuk memudahkan verifikasi nomor ponsel, SIM Swap untuk mendeteksi perubahan pada kartu SIM atau nomor ponsel, dan Device Location untuk meningkatkan deteksi penipuan dan akurasi lokasi perangkat. Pemanfaatan GSMA Open Gateway diharapkan akan mendukung pertumbuhan industri telekomunikasi di Indonesia dan memberikan nilai tambah bagi masyarakat melalui solusi yang lebih cepat, aman, dan mudah. Inisiatif ini diluncurkan pada Februari 2023 oleh GSMA dan operator seluler global, mencakup 42 kelompok operator seluler di seluruh dunia dengan tujuan memberikan manfaat tambahan bagi masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekosistem digital yang inklusif.(rilis) |
||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |