Home / Otonomi | ||||||
Pj Gubri Terpilih Diminta Tuntaskan Persoalan Honorer di Riau Senin, 19/02/2024 | 09:57 | ||||||
Ketua SNWI TENDIK Riau, Eko Wibowo berharap Pj Gubri terpilih perjuangkan nasib honorer (foto/int) PEKANBARU - Masa jabatan Gubernur Riau, Edy Natar, akan berakhir, Selasa besok (20/2/2024). Sekda Provinsi Riau, SF Hariyanto, dan Budi Situmorang, diusulkan oleh Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto ke Mendagri Tito Karnavian disebut kandidat Pj Gubri. Terlepas dari siapa yang akan dilantik sebagai Pj Gubernur Riau (Gubri), Ketua ASN PPPK 2022 Provinsi Riau, Eko Wibowo, menyoroti isu penting dalam pendidikan. Dia berharap agar Pj Gubri mendatang dapat menyelesaikan persoalan honorer di bidang pendidikan. "Diharapkan Pj Gubernur Riau nantinya dapat mengusulkan seleksi ASN PPPK Tahun 2024 dengan memprioritaskan guru dan tenaga kependidikan honorer di Provinsi Riau. Ini bertujuan untuk mengakhiri status honorer dalam dunia pendidikan di pemerintah Provinsi Riau," ujar Eko Wibowo, tokoh muda pendidikan Riau, Senin (19/2/2023). Pria yang akrab disapa Ekowi ini juga menekankan perlunya tindakan sesuai instruksi Presiden Jokowi dalam UU ASN 2023 untuk menyelesaikan persoalan honorer. "Kami memohon kepada Pemerintah Provinsi Riau untuk berkomitmen mengangkat honorer pada tahun 2024 menjadi ASN PPPK," tambah Ekowi yang juga menjabat sebagai Ketua SNWI Tendik Riau. Dengan perubahan ini, diharapkan kualitas pendidikan di Provinsi Riau akan semakin meningkat seiring dengan peningkatan status para tenaga pendidik dan tenaga kependidikan. Editor: Riki |
||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |