Home / Otonomi | ||||||
Jelang Maghrib, Lintas Payakumbuh-Pekanbaru Belum Bisa Dilewati Kamis, 28/12/2023 | 18:32 | ||||||
Petugas membersihkan material longsor di 50 Kota, Sumbar (foto/instagram) SUMBAR - Menjelang Maghrib, lintas Payakumbuh-Pekanbaru masih belum bisa dilewati. Petugas masih membersihkan sisa material longsor yang melanda Kabupaten Limapuluh Kota, Sumbar, Kamis (28/12/2023) sore. Seperti yang dilihat halloriau.com di akun IG resmi Lantas50kota, petugas sedang membersihkan material longsor. Tampak mobil pemadam kebakaran (Damkar) digunakan untuk menyemprot badan jalan yang sempat tertimbun tanah. "Hingga saat ini masih dalam pembersiha material longsor, mohon bersabar," ujar Iptu Riadi, petugas Lantas dari Polres 50 Kota dalam video yang diunggah, Kamis (28/12/2023) sore. Seperti diberitakan sebelumnya Kapolres 50 Kota, AKBP Ricardo Condrat Yusuf, mulai jam 8 pagi sampai 5 sore akses jalan Payakumbuh-Pekanbaru ditutup. Petugas akan membersihkan material longsor dan perbaikan jalan. "Kamis, 28 Desember 2023, pukul 08.00 hingga 17.00 WIB, jalur Payakumbuh-Pekanbaru akan ditutup. Pengalihan rute dilakukan melalui jalan alternatif Payakumbuh-Lintau-Sijunjung-Kiliran Jao. Keputusan ini diambil sebagai respons terhadap kebutuhan mendesak pembersihan material longsor dan perbaikan jalan terban di Jalan Raya Negara Sumbar-Riau, khususnya di kilometer 17-35 Jorong Simpang," sebut Kapolres AKBP Ricardo. Tiga Nagari Koto Alam di Kecamatan Pangkalan Koto Baru, Kabupaten Lima Puluh Kota, turut terkena dampak dari penutupan jalur ini. Warga diharapkan untuk memperhatikan pengalihan rute dan menjadwalkan perjalanan mereka dengan memperhitungkan penutupan ini. Perbaikan jalan ini bertujuan meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan di wilayah tersebut. Editor: Riki |
||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |