Home / Otonomi | ||||||
Hotspot Terbanyak Muncul di Sumbar, Riau Tetap Waspada Meski Nihil Titik Panas Senin, 11/12/2023 | 09:12 ![]() ![]() ![]() ![]() | ||||||
![]() | ||||||
Ilustrasi hotspot di Riau masih diwaspadai (foto/int) PEKANBARU - Meski jumlahnya tidak signifikan, sejumlah hotspot masih terdeteksi di Pulau Sumatera. Provinsi Riau mencatatkan diri tanpa adanya hotspot pada Senin (11/12/2023) pagi. Itu diungkapkan Yasir, Prakirawan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Riau. Menurut Yasir, total terdapat 29 titik panas atau hotspot di wilayah Sumatera. Sumatera Barat menjadi daerah dengan jumlah hotspot terbanyak, mencapai 17 titik, diikuti oleh Jambi tiga titik, Lampung dua titik, Sumatera Selatan tiga titik, dan Bengkulu empat titik. Sebagai informasi, Pemerintah Provinsi Riau bersama pemerintah daerah di 12 kabupaten/kota telah melakukan upaya preventif untuk mengantisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla). Meski demikian, beberapa kejadian Karhutla terjadi di wilayah Rohil, Pelalawan, Bengkalis, Indragiri Hulu, dan Dumai. Terkait kondisi cuaca, akhir tahun 2023 ditandai oleh intensitas hujan yang lebih tinggi, terutama di Riau. Hal ini mengakibatkan minimnya kemunculan hotspot. Sejalan dengan perkembangan tersebut, Pemerintah Provinsi Riau memutuskan untuk mencabut status darurat siaga Karhutla. Meskipun Riau saat ini nihil hotspot, Pemprov tetap mengimbau agar masyarakat tetap waspada dan menjaga kelestarian lingkungan. Guna mencegah potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan di masa mendatang. Editor: Riki |
||||||
![]() ![]() |

HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2025. All Rights Reserved |