PEKANBARU - Menjelang penetapan daftar calon tetap (DCT) bakal calon legislatif (caleg) dalam pemilihan legislatif (Pileg) 2024 nanti diketahui ada empat anggota DPRD Riau yang pindah partai.

Mereka adalah Kasir yang sebelumnya partai Hanura pindah ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Syahroni Tua dari Demokrat pindah ke Nasdem, Sulastri Abu Bakar dari Golkar pindah ke Demokrat dan Muhammad Aulia dari Gerindra pindah ke Nasdem.

Sesuai Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 10 tahun 2023, anggota DPRD yang mengajukan diri atau mencalonkan diri kembali di Pileg melalui partai berbeda wajib mengundurkan diri dari partai sebelumnya.

Hal ini otomatis juga berlaku untuk posisi mereka di DPRD Riau dan harus dilakukan Pergantian Antar Waktu (PAW).

Ketua DPD Demokrat Riau, Agung Nugroho mengatakan, saat ini sudah menerima surat pengunduran diri dari Syahroni Tua ke Partai Nasdem.

"Maka, sesuai dengan aturan, kita proses PAW yang bersangkutan. Katanya beliau mundur karena pindah ke Nasdem, ya silahkan saja," kata dia, Senin (2/10/2023).

Menurut PKPU Nomor 6 tahun 2019, PAW yang menggantikan mereka merupakan pemilik suara terbanyak selanjutnya pada Pileg 2019 sesuai partai masing-masing.

Data yang dihimpun halloriau.com diketahui pada Pileg 2019 Kasir memperoleh 12.257 suara yang membuatnya duduk sebagai Anggota DPRD Riau.

Di urutan kedua perolehan suara terbanyak ada nama Ferry Shandra Pardede, sebanyak 7.674 suara. Artinya yang akan menggantikan Kasir adalah Ferry Shandra Pardede.

Kemudian untuk Syahroni Tua pada Pileg 2019 lalu ia merupakan pemilik suara terbanyak ketiga dari Demokrat dengan 6.954 suara. Pertama yaitu Agung Nugroho dengan 27.527 suara yang kemudian menjadi Wakil Ketua DPRD Riau dan Noviwaldy Jusman 17.132 suara.

Namun Noviwaldy Jusman wafat pada Juni 2020 dan proses PAW kemudian menempatkan Syahroni Tua sebagai penggantinya di DPRD Riau.

Dengan hengkangnya Syahroni Tua ke Nasdem, otomatis menempatkan Yuliawati yang memperoleh suara terbanyak keempat waktu itu yaitu 4.759 suara sebagai penggantinya.

Terakhir, diketahui yang akan menggantikan Muhammad Aulia adalah Iwa Sirwani Bibra dan pengganti Sulastri Abu Bakar adalah Kartika Roni.

Yuliawati sendiri telah mengonfirmasi bahwa dirinya akan menggantikan Syahroni Tua di DPRD Riau melalui proses PAW.

"Insya Allah memaksimalkan, sisa waktu lebih kurang setahun. Fokus ke masyarakat dan menjalankan tugas sesuai tupoksi anggota DPRD riau," pungkasnya.

Penulis: Rinai
Editor: Barkah