Home / Dumai | ||||||
Sejak Terdaftar JKN, Rita Tak Risau Lagi Biaya Berobat Selasa, 19/09/2023 | 10:20 | ||||||
Enok Rita bersyukur jadi peserta PBI yang iuranya dibayarkan oleh pemerintah Kota Dumai (foto/ist) DUMAI - Enok Rita (54) beberapa hari ini mengeluh karena ia mengalami sakit dipersendiannya dan demam. Sejauh ini Rita memang belum pernah dirawat inap, hanya berobat jalan saja. Ia bersyukur di umurnya lebih dari setengah abad ini tidak ada penyakit serius yang ia derita selain demam biasa, flu ataupun batuk. "Alhamdulillah hingga hari ini Allah masih memberikan saya kesehatan ya paling hanya demam-demam biasa. Memang badan saya agak meriang dan sakit di persendian, sepertinya saya akan flu ini soalnya sudah mulai terasa panas di rongga hidung," terang Rita, Kamis (7/9/2023). Sebagai peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang dibayarkan oleh pemerintah Kota Dumai, Rita sekeluarga sangat bersyukur atas fasilitas yang didapatnya ini. Menurutnya Program JKN sangat membantu masyarakat terutama bagi masyarakat yang kurang mampu. "Saya sangat bersyukur pemerintah memberikan jaminan pelayanan kesehatan secara gratis bagi masyarakat terlebih bagi masyarakat seperti saya. Ini merupakan anugerah bagi keluarga kami. Apalagi sekarang ini kan ekonomi semakin sulit bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari saja. Rasanya sudah sangat bersyukur," ungkap Rita. Terdaftarnya Rita dan keluarganya sebagai peserta JKN membuat ia merasa nyaman dan tidak terlalu khawatir dengan biaya berobat. Walaupun Rita sudah mendapat jaminan pelayanan kesehatan melalui Program JKN, tapi ia termasuk orang yang sangat peduli dengan kesehatannya, sehingga ia selalu menjaga kesehatannya dengan menjaga pola makan dan berolahraga. "Suatu berkah bagi saya di usia yang tidak lagi muda tapi Tuhan masih memberikan kesehatan kepada saya. Semua itu kan tidak lepas dari upaya kita juga untuk menjaga kesehatan. Saya selalu menjaga pola makan, saya tidak makan yang terlalu manis ataupun asin, porsi makan saya juga tidak berlebihan," sebut Rita. "Kalau minuman manis seperti teh manis paling sehari sekali saja dan yang paling penting lagi olahraga. Saya itu setiap hari setelah ibadah subuh jalan pagi minimal tiga puluh menit. Ya jalannya jalan cepat, bukan jalan santai, kalau jalan santai sih nggak berkeringat," sambungnya. Rita yang terdaftar di Puskesmas Bukit Timah ini juga memanfaatkan Aplikasi Mobile JKN. Ia selalu mendaftar secara online terlebih dahulu sebelum pergi ke Puskesmas. Ia mengatakan, awalnya ia juga tidak terlalu mengerti dengan Aplikasi Mobile JKN ini. "Maklum saya hanya ibu rumah tangga, mana mengerti dengan hal-hal yang seperti itu. Tapi setelah dipandu dan diajari anak saya lama-lama paham juga, malah enak pakai Aplikasi Mobile JKN ini. Soalnya kita bisa mengecek data kita sendiri, bisa mendapatkan informasi tentang Program JKN dan yang paling penting bagi saya bisa mendaftar berobat secara online jadi kita tak perlu mengantre lama di Puskesmas," kata Rita. Rita dan keluarganya berharap Program JKN terus dipertahankan dan ditingkatkan pelayanannya karena menurutnya Program JKN sudah banyak membantu masyarakat apalagi Kota Dumai pemerintah daerahnya sudah menjamin seluruh masyarakatnya untuk mendapatkan jaminan pelayanan kesehatan dengan tercapainya Universal Health Coverage (UHC) Kota Dumai sejak Desember 2022 silam. "Kami masyarakat kecil ini hanya bisa berharap kepada pemerintah agar jaminan kesehatan ini tetap diberikan karena sangat membantu meringankan beban ekonomi rumah tangga. Coba saja kalau biaya berobat kita juga harus tanggung sendiri pastilah sangat berat bagi kami. Adanya Program JKN ini betul-betul sudah membantu kehidupan kami. Kami tidak lagi khawatir jika suatu hari nanti sakit dan perlu perawatan kami tak risau lagi soal biayanya," pungkas Rita. (rilis) |
||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2025. All Rights Reserved |