SEKECIL apapun amal kebaikan manusia akan diperlihatkan kelak di akhirat. Firman Allah SWT yang menjelaskan tentang ditunjukkannya amaliyah di dunia walau seberat zarrah adalah surah Az Zalzalah ayat 7.

Allah SWT berfirman,

فَمَنْ يَّعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَّرَهٗۚ ٧

Artinya: "Siapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarah, dia akan melihat (balasan)-nya." (QS Az Zalzalah: 7)

Menurut Tafsir Al-Qur'an Kementerian Agama RI, dalam ayat tersebut, Allah SWT merincikan balasan amal masing-masing. Dikatakan, barang siapa beramal baik walaupun hanya seberat atom, niscaya ia akan mendapatkan balasannya. Begitu pula sebaliknya. Orang yang berbuat jahat walaupun hanya seberat atom akan merasakan balasannya.

Imam Ibnu Katsir menafsirkan dalam kitabnya, zarrah yang dimaksud dalam firman Allah SWT tersebut artinya seberat semut kecil. Lebih lanjut diterangkan, orang yang berbuat kebaikan akan melihat balasannya yakni dalam buku catatan amal perbuatannya dan dimudahkan baginya dalam hal tersebut.

Disebutkan bahwa dalam catatan amal tersebut, setiap amal kebaikan akan dicatat sepuluh amal kebaikan dan setiap keburukan akan dicatat satu keburukan. Apabila hari kiamat tiba, lanjut Ibnu Katsir, Allah SWT akan melipatgandakan kebaikan-kebaikan orang mukmin di mana setiap satu kebaikan dilipatkandakan menjadi sepuluh kali lipat dan setiap satu kebaikan tersebut akan menghapuskan sepuluh keburukannya, seperti yang dilansir dari detik.

"Maka barang siapa yang kebaikan-kebaikannya melebihi keburukan-keburukannya, walaupun hanya beda seberat zarrah, niscaya ia masuk surga," kata Ibnu Katsir.

Dalam Kitab Tafsir Ibnu Katsir juga disebutkan sejumlah riwayat yang berkaitan dengan turunnya surah Az Zalzalah ayat 7 tentang ditunjukkannya amaliyah walau seberat zarrah tersebut. Salah satunya riwayat Ibnu Abu Hatim, dari Abu Sa'id Al-Khudri yang mengatakan bahwa ketika firman Allah diturunkan, yaitu

Barapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarah, dia akan melihat (balasan)-nya. Barang siapa yang mengerjakan kejahatan seberat zarah, dia akan melihat (balasan)-nya. (QS Az Zalzalah: 7-8)

Maka aku bertanya, "Wahai Rasulullah, apakah sungguh aku akan melihat semua amal perbuatanku?" Rasulullah SAW menjawab, "Ya." Aku bertanya lagi, "Semua yang besar-besar?" Rasulullah SAW menjawab, "Ya." Aku bertanya lagi, "Dan semua yang kecil-kecil?" Rasulullah SAW menjawab, "Ya." Aku berkata, "Aduhai, celakalah diriku."

Rasulullah SAW bersabda,

"Bergembiralah, hai Abu Sa'id, karena sesungguhnya kebaikan itu diberi imbalan sepuluh kali lipatnya--yakni sampai tujuh ratus kali lipat--dan Allah melipatgandakan (pahala-Nya) bagi siapa yang dikehendaki-Nya, sedangkan keburukan itu hanya dibalas dengan hal yang semisal, atau Allah memaafkan; tiada seorang pun dari kalian yang selamat karena amal perbuatannya."

Aku bertanya, "Dan juga termasuk engkau, wahai Rasulullah?" Rasulullah SAW menjawab, "Dan tidak pula diriku, terkecuali bila Allah melimpahkan rahmat kepadaku dari sisi-Nya."

Wallahu a'lam. (*)