PEKANBARU - Harga bahan pokok di Kota Pekanbaru pada pekan pertama Agustus terpantau naik. Beberapa komoditi di pasaran bahkan alami kenaikan harga cukup drastis, Kamis (3/8/2023).

Di awal Agustus ini, harga bawang putih mencapai Rp50 ribu/Kg. Sementara pada Juli kemarin, harga bawang putih hanya berkisar Rp40 ribu/Kg. Meski begitu, beberapa komoditi lainnya juga ada yang mengalami penurunan harga.

Sekretaris Daerah (Sekda) Pekanbaru, Indra Pomi Nasution mengatakan, kondisi ini menjadi perhatian pemerintah kota. Melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) pihaknya melakukan upaya intervensi harga di pasaran.

"Tentu ini menjadi perhatian kita, ada tim yang akan mengawasi terkait kenaikan harga sejumlah komoditi ini," ujar Indra Pomi, Kamis (3/8/2023).

Dalam upaya itu, pihaknya melalui dinas terkait melakukan pengawasan terhadap pasokan bahan pokok di pasaran guna mengendalikan inflasi.

Menurutnya, ada TPID yang selalu memantau pasokan, distribusi, maupun harga sejumlah bahan pokok di pasaran. Mereka berupaya menekan angka inflasi daerah dengan memastikan ketersediaan bahan pokok.

Dikatakannya, TPID maupun dinas terkait juga rutin memantau distribusi bahan pokok dari daerah penghasil hingga ke pasaran. Pihaknya memastikan agar tidak ada oknum yang melakukan penimbunan barang.

"Selain itu kami dari pemerintah kota juga menggelar pasar murah. Kita adakan pasar murah untuk masyarakat," katanya.

Ia menilai, dengan adanya pasar murah, dapat memberikan intervensi harga terhadap bahan pokok yang alami kenaikan di pasaran.

Disebutkannya, ada sejumlah harga komoditi yang mengalami kenaikan, seperti sayuran, cabai hingga bawang putih.

Berdasarkan data dari Disperindag Pekanbaru di Pasar Dupa, Kodim dan Arengka, untuk harga cabai masih tinggi yakni Rp36 ribu hingga Rp38 ribu/Kg dari harga sebelumnya hanya Rp32 ribu/Kg. Kemudian, harga cabai rawit saat ini Rp46 ribu/Kg, cabai hijau Rp30 ribu/Kg.

Selanjutnya harga bawang merah dari harga Rp35 ribu/Kg naik menjadi Rp38 ribu/Kg, telur ayam berkisar Rp48 ribu hingga Rp53 ribu per papan. 

Sedangkan cabai merah Bukittinggi mengalami penurunan. Pada akhir Juli 2023 hampir cabai merah Bukittinggi mencapai Rp40 ribu/Kg, namun kini sudah turun jadi Rp38 ribu/Kg.

Penulis: Rahmat Hidayat
Editor: Riki