Home / Pekanbaru | ||||||
Pengundian Pedagang Masih Berlangsung Pembangunan TPS Pasar Cik Puan Pekanbaru Sudah 90 Persen Selasa, 28/03/2023 | 22:07 | ||||||
Progres pembangunan TPS Pasar Cik Puan Pekanbaru pasca kebakaran.(foto: rahmat/halloriau.com) PEKANBARU - Pembangunan Tempat Penampungan Sementara (TPS) Pasar Cik Puan Pekanbaru pasca kebakaran diperkirakan sudah 90 persen, dan tinggal menyelesaikan lantai. "Untuk pembangunan TPS sudah sekitar 90 persen. Tinggal lantainya aja, kemarin mereka kan mau nimbun, pake material, tapi karena beberapa hari terakhir hari hujan terus, tidak bisa keluar material," kata Sekdako Pekanbaru, Indra Pomi Nasution, Selasa (28/3/2023). Melihat cuaca saat ini sudah mulai panas kembali, dalam waktu satu atau dua hari ini sudah bisa dilakukan penimbunan. Kemudian nantinya dilanjutkan dengan pemasangan lantai. Sementara itu, saat ini Pemko Pekanbaru melalui Disperindag Pekanbaru sudah mulai melakukan pengundian untuk pedagang yang akan menempati kios. Untuk penempatan kios kata Indra, akan dikelompokkan sesuai zona. Masing-masing zona akan ditempati oleh pedagang yang sejenis. "TPS itu prosesnya melalui pengundian, nanti kan pasar itu dibagi dalam zona-zona. Ada zona emas, sayur, daging, ikan dan lainnya. Nanti itu per zona kita kelompokkan," tuturnya. Sejauh ini kata Indra, pengundian yang dilakukan baru terhadap pedagang atau toko emas. Kemudian hari ini dilanjutkan dengan pengundian pedagang kaki lima. "Kalau laporan Kadis kemarin itu yang toko emas sudah diundi, terus sekarang yang lagi diundi untuk pedagang kaki limanya, sayuran beras dan lain-lain," terangnya. Ia berharap, akhir pekan ini sudah bisa ditempati oleh para pedagang yang kini masih menempati bangunan Pasar Cik Puan yang terbengkalai. "Harapan kita diakhir minggu ini bisa pindah dan mulai ditempati pedagang," harapnya. Dikatakannya, total pedagang yang terdampak kebakaran sebenarnya ada sekitar 400. Namun, pasca kebakaran, pedagang yang aktif berjualan sekitar 220 lebih. "Total pedagang sekitar 400 tapi kiosnya 220-an," pungkasnya. Penulis: Rahmat Hidayat |
||||||
|
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |