Home / Hukrim | |||||||||
Pekerja PT ADK WUR EW Terjepit Alat Berat Boom Crane di Lokasi PHR Jumat, 17/03/2023 | 18:25 | |||||||||
![]() | |||||||||
Lokasi kecelakaan kerja Sub Kontraktor PT PHR, PT ADK WUR EW.(foto: int) PEKANBARU - Kecelakaan kembali terjadi di wilayah PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) yang melibatkan perusahaan sub-kontraktor PT ADK proyek Work Unit Rate (WUR) Earth Work (EW). Kecelakaan itu diketahui terjadi di wilayah kerja Pinang 23, Rabu (15/3/2023) sekitar pukul 14.17 WIB lalu. Kabid Pengawasan Tenaga Kerja Disnakertrans Riau, Rival Lino membenarkan adanya kejadian kecelakaan kerja tersebut. "Iya (benar). Tim investigasi akan diturunkan ke lokasi kejadian," ujarnya singkat. Namun Rival belum mau memberikan keterangan lebih lanjut. Diketahui, kecelakaan tersebut menimpa seorang pekerja rigger sub-kontraktor PT ADK WUR EW bernama Ricki Harianto Hutasoit. Kaki kanannya terjepit di bawah alat berat boom crane saat melakukan piling pipe support. Menurut laporan yang diterima, pada saat kejadian semua yang ada di shelter, termasuk Person Managing Control of Work (PMCoW), Health Environment Security (HES) PT ADK dan HES JPK, mendengar teriakan dari arah Crane. Mendengar teriakan itu, mereka berlari menuju sumber suara dan menemukan Ricki. Kemudian boom diangkat untuk mengeluarkan Ricki. Dia dalam keadaan sadar saat dikirimkan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. Kejadian ini menambah rentetan kejadian yang melibatkan PT PHR. Sebelumnya, 11 kejadian kecelakaan berujung pada kematian, enam diantaranya tewas akibat kecelakaan fatal. Sebelumnya Wakil Ketua Komisi V DPRD Riau, Karmila Sari, juga mengatakan, DPRD Riau akan memanggil PT PHR pada hari Senin, 20 Maret 2023 nanti. Penulis: Rinai |
|||||||||
![]() ![]() |
![]() |

HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2011-2021. All Rights Reserved |