PEKANBARU - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Association of The Indonesian Tours And Travel Agencies (Asita) Provinsi Riau mengunjungi Alinia Park and Resort di Jorong Lawai. Lokasi wisata ini berada di Nagari Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat (Sumbar).

Ketua Asita Riau, Dede Firmansyah menyebut pihaknya sempat menginap disana sejak Sabtu (17/12/2022). Bersama dengan pengurus Asita Sumbar dan Jambi. Kedatangan rombongan ini sekaligus menghadiri launching Alinia Park and Resort.

Dari Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Provinsi Riau untuk ke lokasi ini setidaknya membutuhkan waktu 3 hingga 4 jam perjalanan darat.

Tempat wisata ini menarik karena ada tenda-tenda. Kemudian cottage yang tersedia AC di dalamnya. Kemudian juga ada kolam berenang.

Bahkan uniknya di tengah-tengah lokasi ini ada peternakan ayam, dan tidak mengeluarkan aroma ke sekitarnya. Juga terdapat area berkuda.

Ketua Asita Riau, Dede mengaku kagum dengan Alinia Park and Resort yang didirikan mantan anggota DPRD Sumbar, Marlis. Sebab di tengah perkebunan bisa membuat destinasi wisata yang populer.

"Ini luar biasa. Setelah tak lagi sebagai wakil rakyat, beliau mendarma baktikan dirinya untuk membangun daerah Darmasraya. Caranya lewat pariwisata. Tentunya ini akan mengangkat Darmasraya dan diperhitungkan di pariwisata Sumbar," ktanya.

Selain itu konsep Alinea Park and Resort yang mengandengkan destinasi wisata buatan seperti kolam renang, glamour camping (glamping), dan agrowisata ini termasuk konsep yang populer di luar negeri. Ada juga sejumlah permainan, sehingga perusahaan bisa melaksanakan outbound dan menginap di sini.

Sementara itu dalam sambutannya, Owner Alinea Park and Resort, Marlis menyampaikan dirinya tak pernah terpikir membuka destinasi. Bahkan awalnya ia beserta istri cuma berniat membuat hunian tempat istirahat, ketika akan meninjau peternakan ayam dan kebun sawit.

"Kami sendiri tak pernah terpikir bisa menghadirkan Alinea Park and Resort ini. Karena waktu saya DPRD, lahan ini saya tinggalkan. Karena kesibukan, terbengkalai 10 tahun. Setelah saya tak menjabat lagi, lalu kami mulai bersihkan lahan ini, sedikit demi sedikit. Kemudian setelah dipercantik, orang kemudian banyak yang datang, karena menganggap lokasi ini unik," katanya.

Namun Marlis sampaikan meski dirinya menggagas destinasi ini, juga perlu disokong pemerintah Daerah dah rekan-rekan travel agent. Dengan begitu baru Alinia Park and Resort dapat berdampak luas bagi perekonomian.

Untuk masuk ke wisata unggulan di Dharmasraya ini cukup bayar Rp30 ribu saja. Jika ingin paket gratis semua wahana cukup bayar Rp50 ribu saja. Sementara untuk menginap di tenda atau cottage mulai Rp300 ribu hingga Rp800 ribu.

Editor: Riki