BAGANSIAPIAPI- Lapas Kelas IIA Bagansiapiapi terus memberikan pelayanan dan pembinaan bagi warga binaan. Hari ini, Kepala Lapas Bagansiapiapi tandatangani Momerendum of Understanding (MoU) bersama CV Rumah Tamadun terkait Pelatihan Pembuatan Tanjak, Senin (21/6/2022).

Kepala Lapas Bagansiapiapi, Wachid Wibowo melalui Kepala Seksi Kegiatan Kerja, Yopi Febrianda mengajak Direktur Utama CV. Rumah Tamadun, Hendra Dermawan untuk menjalin kerja sama terkait pelatihan pembinaan kemandirian pembuatan tanjak serta kerajinan lainnya dari lidi sawit.

Kedua belah pihak sepakat untuk menjalin kerja sama ini, sebagai bukti kesepakatannya, Wachid dan Hendra menandatangani MoU secara bersamaan di Aula Lapas Bagansiapiapi.

Wachid selaku Kalapas percaya bahwa kerjasama ini akan mampu meningkatkan skill dan kemampuan warga binaan dalam menjadi manusia yang lebih berguna ketika sudah selesai menjalani masa pembinaanya di Lapas Bagansiapiapi.

Seperti yang kita ketahui bersama, Provinsi Riau memiliki sumber daya sawit yang begitu berlimpah, limbah sawit berupa dedaunan ini ternyata bisa diolah kembali menjadi beberapa kerajinan yang bernilai jual.

Oleh sebab itu, Wachid Wibowo dan Yopi Febrianda memutuskan untuk mengajak Rumah Tamadun selaku Industri Kerajinan untuk memberikan pelatihan pengolahan lidi sawit tersebut kepada Warga Binaan Lapas Bagansiapiapi

Wachid berharap setelah kembali ke masyarakat, Warga Binaan Pemasyarakatan Lapas Bagansiapiapi dapat menggunakan skill yang sudah dibekali dari dalam Lapas untuk diimplementasikan dalam kehidupannya nanti. (*)

Penulis: Afrizal
Editor: Riki