Home / Otonomi | ||||||
Akan Terjadi Banjir, Kepala BPBD Riau Minta Warga yang Tinggal di Bantaran Sungai Waspada Jumat, 27/11/2020 | 17:29 | ||||||
![]() | ||||||
Ilustrasi | ||||||
PEKANBARU - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau mengingatkan seluruh warga yang bermukim di bantaran sungai di Riau diminta untuk selalu waspada terhadap potensi banjir di akhir tahun 2020. Hal itu diungkapkan oleh Kepala BPBD Riau, Edwar Sanger, Jumat (27/11/2020). "Kita telah memperkirakan banjir akan terjadi pada Desember-Januari 2020. Maka dari itu, warga yang tinggal di sekitar bantaran sungai kami harap bisa mewaspadai potensi banjir. Terutama pada saat intensitas hujan sudah mulai tinggi," ucapnya. Sebelumnya, pihak BPBD juga telah melakukan pemetaan di sejumlah daerah yang berpotensi banjir. Di antaranya, Kampar yang merupakan daerah paling awal terdampak banjir saat pintu waduk PLTA Koto Panjang dibuka. Kemudian daerah lainnya yang juga dianggap rawan banjir, yakni Kabupaten Kuantan Singingi, Rokan Hulu, Pelalawan, Indragiri Hulu dan beberapa daerah lainnya. Sebab itu, Edwar kembali menegaskan agar daerah-daerah tersebut dapat bersiap diri dan mengupayakan sarana prasarana untuk penanganan banjir di masing-masing daerah. Bahkan pihaknya juga telah melakukan simulasi penanganan korban banjir, jika sewaktu-waktu ada terjadi banjir. Sehingga pihaknya siap turun melakukan evakuasi korban banjir. Disamping itu, Edwar menyampaikan bahwa BPBD Provinsi hanya bersifat untuk mem-backup daerah-daerah tersebut jika membutuhkan bantuan dalam upaya penanganan musibah banjir. "Kita sifatnya backup, jika daerah membutuhkan bantuan kita siap menurunkan personel. Dan mudah - mudahan jangan sampai terjadi banjir. Sejauh ini masih banjir pasang air laut, seperti di Inhu, Inhil, Dumai, dan Kepulauan Meranti," pungkasnya. Penulis : Rivo Wijaya | ||||||
![]()
![]() |
||||||
Komentar Anda :
|