• HOME
  • OTONOMI
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OTOMOTIF
  • HUKRIM
  • OLAHRAGA
  • HALLO INDONESIA
  • HALLO SAWIT
  • INDEKS BERITA
  • REDAKSI
  • FULL SITE
  •  



  Home / Meranti

Bupati Sampaikan Nota Keuangan RAPBD 2021, Penggunaan Anggaran Difokuskan Penangganan Covid-19
Selasa, 24/11/2020 | 11:34

Bupati Irwan dalam pidatonya menyampaikan, rencana kerja pemerintah daerah atau RKPD tahun anggaran 2020-2021 yang telah ditetapkan dengan Peraturan Bupati Kepulauan Meranti nomor 61 tahun 2020.
Bupati Irwan dalam pidatonya menyampaikan, rencana kerja pemerintah daerah atau RKPD tahun anggaran 2020-2021 yang telah ditetapkan dengan Peraturan Bupati Kepulauan Meranti nomor 61 tahun 2020.

SELATPANJANG - Bupati Kepulauan Meranti, Drs H Irwan menyampaikan pidato nota keuangan dan rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah atau RAPBD tahun angggaran 2021 pada rapat paripurna DPRD Kepulauan Meranti, Senin (23/11/2020).

Dalam rapat yang dipimpin Ketua DPRD Kepulauan Meranti, Ardiansyah, Bupati  menyampaikan secara umum RAPBD Kabupaten Kepulauan Meranti tahun anggaran 2021 yang mempunyai peran strategis untuk melaksanakan tiga fungsi ekonomi pemerintah, yaitu fungsi alokasi, fungsi distribusi dan fungsi stabilitasi.

Bupati Irwan, dalam pidatonya menyampaikan, rencana kerja pemerintah daerah atau RKPD tahun anggaran 2020-2021 yang telah ditetapkan dengan Peraturan Bupati Kepulauan Meranti nomor 61 tahun 2020 tanggal 25 Agustus 2020, menjadi dasar penyusunan KUA-PPAS tahun anggaran 2021.

"Rencana program dan kegiatan tahun anggaran 2021 yang termuat pada RKPD tahun 2021 merupakan implementasi RPJMD Kabupaten Kepulauan Meranti 2016-2021 yang memuat visi daerah yaitu menjadikan Kepulauan Meranti sebagai kawasan niaga yang maju dan unggul dalam tatanan masyarakat madani," ujarnya.

Jalannya RPJMD pada tahun kelima ini, sebut Irwan, difokuskan pada pencapaian visi dan misi Kabupaten Kepulauan Meranti serta sinkronisasi dengan prioritas pembangunan Nasional dan Provinsi Riau. Pembangunan daerah Kabupaten Kepulauan Meranti tahun 2021 meliputi, pembangunan manusia, peningkatan infrastruktur dasar, dan penurunan angka kemiskinan.

"Penerapan kebijakan prioritas pembangunan daerah tahun 2021 diarahkan untuk meningkatkan standar hidup masyarakat yang akan berdampak dengan membaiknya berbagai indikator pembangunan yaitu, pertumbuhan ekonomi, angka kemiskinan, kesenjangan dan tingkat pengangguran terbuka. Selain itu, penyusunan rancangan anggaran pembangunan pada APBD tahun 2021 ini juga berdasarkan pertimbangan kemampuan fiskal daerah serta kondisi ekonomi saat ini yang sedang kurang baik akibat adanya pandemi covid-19," beber Irwan.

‌Pada APBD tahun 2021 ini, sambungnya, sebagian besar anggaran daerah juga difokuskan pada penanganan covid-19 dan penanganan dampak turunan yaitu dampak ekonomi akibat pandemi tersebut.

"Penghematan dan efisiensi tentu saja langkah konkrit yang harus ditempuh oleh pemerintah agar tidak terjadi defisit yang besar dalam pengelolaan keuangan daerah," ucapnya.
‌
Dijelaskan Irwan, belanja-belanja yang bersifat seremonial dan tidak menunjang prioritas pembangunan dan penanganan covid-19 akan diminimalisir, bahkan dihilangkan. Sebagian besar, postur anggaran dituangkan dalam belanja peningkatan ekonomi masyarakat dan pembukaan lapangan pekerjaan.

"Pendapatan daerah yang dianggarkan dalam APBD tahun anggaran 2021 merupakan perkiraan yang terukur secara rasional dan memiliki kepastian serta berdasarkan pada ketentuan peraturan perundang-undangan yang dapat dicapai untuk setiap sumber pendapatan," jelasnya.

Irwan berharap, belanja daerah pada tahun 2021 dapat digunakan sebagai instrument pencapaian visi dan misi pembangunan yang telah ditetapkan dengan fokus pada sasaran diantaranya, meningkatkan akses pendidikan dasar dan kualitas SDM aparatur, pemantapan keterjangkauan akses pelayanan kesehatan dan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan, pembangunan infrastruktur konektivitas darat dan laut, pemberdayaan masyarakat dan meningkatkan investasi, serta intervensi belanja daerah yang berkontribusi pada peningkatan PAD.

‌"Dalam penyusunan RAPBD 2021, tim anggaran pemerintah daerah telah melakukan pencermatan terhadap usulan RKA-SKPD sebelum menjadi RAPBD. Namun demikian, apabila dalam pencermatan tersebut terdapat perbedaan persepsi, kami mohon agar program dan kegiatan yang kami ajukan dapat didiskusikan dan dicermati kembali," terang dia.

Selanjutnya, ‌Irwan menyampaikan secara garis besar RAPBD Kabupaten Kepulauan Meranti tahun anggaran 2021 berdasarkan KUA-PPAS yang telah disepakati, dimana pendapatan Sebesar Rp1.139.838.836.666  turun sebesar 13% yaitu sebesar Rp176.854.946.751 dari APBD 2020 yaitu sebesar Rp1.316.693.783.417. Sedangkan Belanja Daerah sebesar Rp1,179,864,127,739 turun 11 persen yaitu Rp142.211.153. 055 dari APBD tahun 2020 yakni Rp1,322,075,280,793.87 penurunan ini disebabkan Penurunan penerimaan dana daerah yang berasal dari pajak dan dana perimbangan akibat pandemi Covid-19.

Disampaikan Irwan,‌ bahwa pengajuan besaran APBD tersebut diperuntukkan untuk membiayai prioritas pembangunan yang telah ditetapkan dan mencapai target indikator makro pembangunan yang telah ditetapkan antara lain, meningkatkan angka harapan hidup masyarakat dari 67,45 persen pada tahun 2019 menjadi 67,60 persen pada tahun 2020. Kemudian, meningkatkan kualitas pendidikan, dalam hal ini angka lama sekolah dari 13,50 persen pada tahun 2019 menjadi 14 persen pada tahun 2020. Serta, meningkatkan angka pertumbuhan ekonomi masyarakat sebesar 0,12 persen di tahun 2021.

Dapat disimpulkan bahwa, pengajuan APBD Kabupaten Kepulauan Meranti tahun 2021 ini bertujuan untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kepulauan Meranti dari 65,93 persen menjadi 69,50 persen.

"Saya harap rancangan perda tentang APBD Kabupaten Kepulauan Meranti tahun anggaran 2021 ini dapat segera dibahas dan disetujui. Sehingga tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dapat segera dilakukan," pungkasnya.

Penulis : Ali Imran
Editor : Yusni Fatimah






Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)



  Berita Terkait :
  22/01/2021 | 19:15 Wib
Sagu Diusulkan Jadi Komoditas Tambahan Bansos Sembako di Kepulauan Meranti
Meranti21/01/2021 | 20:32 Wib
Terganjal Sistem, APBD Kepulauan Meranti Tahun 2021 Belum Bisa Digunakan Penuh
Meranti21/01/2021 | 08:10 Wib
Sering Pinjam ke Tetangga Saat Ingin Berjualan Keliling, Aida Dapat Bantuan Sepeda dari Baznas Meranti
Meranti20/01/2021 | 17:37 Wib
Tidak Penuhi Unsur, JPU Tolak Dugaan Kasus Politik Uang Pasangan H Adil-Asmar
Hukrim19/01/2021 | 18:09 Wib
Gara-gara Obat Nyamuk, Rumah Warga Sungai Tohor Ludes Terbakar
Meranti18/01/2021 | 20:26 Wib
Polres Meranti Ringkus 4 Terduga Pengedar Narkoba, Dua Diantaranya Bawah Umur
Hukrim18/01/2021 | 19:13 Wib
Cerita Dara Kepulauan Meranti 2019, dr Atika Usai Disuntik Vaksin Sinovac
Meranti18/01/2021 | 13:32 Wib
Pengurus BKPRMI Kepulauan Meranti Resmi Dikukuhkan
Meranti17/01/2021 | 11:08 Wib
Tak Ada Anggaran, Pemkab Kepulauan Meranti Terpaksa Batalkan Perekrutan PPPK 2021
Meranti17/01/2021 | 06:23 Wib
Kapolres Kepulauan Meranti Gandeng DLH Olah Sampah Plastik Jadi Batako dan Paving Block
Meranti14/01/2021 | 19:38 Wib
Penyelidikan Khusus Dalam Proses, Jabatan Pj Kades Tanjung Kulim Diperpanjang
Meranti
   






  Berita Lainnya :
25/01/2021 | 20:37 Wib
170 Pasien Covid-19 di Riau Sembuh, 2 Orang Meninggal Dunia
Otonomi25/01/2021 | 19:37 Wib
Wako Pekanbaru: Belajar Tatap Muka Mulai Awal Februari di Zona Kuning
Pekanbaru25/01/2021 | 19:13 Wib
DLH Diminta Profesional Tangani Sampah di Pangkalankerinci
Pelalawan25/01/2021 | 19:08 Wib
Mobil Suzuki 2021 Sudah Dilengkapi Alat Pemadam Api Ringan
Suzuki25/01/2021 | 19:00 Wib
IPMK2M Tuntut Bupati Meranti di Kasus JSR, Irwan Nasir: Sangat Tendensius dan Sarat Kepentingan
Meranti25/01/2021 | 18:56 Wib
Malam Ini, 24.640 Vaksin Covid-19 Tahap III Tiba di Riau
Otonomi25/01/2021 | 18:32 Wib
Bupati Alfedri: PGRI Mitra Strategis Pemerintah Membangun SDM
Siak25/01/2021 | 18:21 Wib
Covid-19 Renggut 44 Nyawa Pasien di Dumai
Dumai25/01/2021 | 18:03 Wib
Dumai Tunggu Jatah Vaksin Tahap 2 Sebanyak 960 Dosis
Dumai25/01/2021 | 17:53 Wib
Dukung Pelaku UMKM Perluas Pangsa Pasar, Telkomsel dan Gojek Integrasikan Layanan Iklan Digital
Ekonomi25/01/2021 | 17:39 Wib
Sambut HPN 2021, PWI Dumai Lomba Menulis Surat Buat Walikota
Dumai
Komentar Anda :