• HOME
  • OTONOMI
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OTOMOTIF
  • HUKRIM
  • OLAHRAGA
  • HALLO INDONESIA
  • HALLO SAWIT
  • INDEKS BERITA
  • REDAKSI
  • FULL SITE
  •  






  Home / LifeStyle

Lima Hari Awal Terpapar, Pembawa Virus Corona Sangat Menular
Jumat, 20/11/2020 | 13:07

Ilustrasi
Ilustrasi

JAKARTA - Seseorang kemungkinan besar menularkan virus corona dalam lima hari pertama setelah mengidap gejala-gejala Covid-19, menurut sebuah penelitian.

Para peneliti menemukan virus corona yang dibawa seorang pasien mencapai taraf tertinggi pada masa awal mereka terjangkit. Adapun virus "hidup", yang mampu mereplikasi diri, ditemukan hingga sembilan hari setelah gejala dimulai.

Para ilmuwan Inggris mengatakan penelitian mereka menekankan isolasi secara dini sangat penting untuk menghentikan penyebaran.

'Masa puncak penularan'

Seberapa menular seseorang bergantung pada banyak faktor, termasuk seberapa banyak virus hidupvirus yang mampu mereplikasi diripada tubuh orang tersebut.

Sejumlah laporan menunjukkan seseorang paling menular sebelum dia mengidap gejala dan pada pekan pertama mereka terpapar virus.

Para ilmuwan meneliti 79 studi mengenai Covid-19 di dunia, melibatkan orang-orang dengan gejala Covid-19 di sejumlah rumah sakit, yang telah dinyatakan positif terjangkit virus corona.

Para peneliti dapat mengidentifikasi dan mereplikasi virus hidup dari sampel yang diambil di tenggorokan hingga sembilan hari setelah infeksi dimulai.

Dan mereka menemukan jumlah partikel RNA (bagian materi genetik dari virus) memuncak dalam sampel tenggorokan orang pada saat gejala dimulai atau dalam lima hari.

Sementara itu, fragmen RNA pada virus yang tidak aktif dapat ditemukan di sampel hidung dan tenggorokan rata-rata hingga 17 hari sejak gejala dimulai.

Para peneliti menyimpulkan bahwa meskipun fragmen ini tetap ada karena tidak ada virus hidup yang dapat menggandakan diri ditemukan lebih dari sembilan hari, kecil kemungkinan orang masih sangat menular setelah masa ini.

Dr Muge Cevik dari Universitas St Andrews berkata kepada BBC bahwa temuan ini menunjukkan bahwa pembawa virus corona sangat menular pada masa awal mereka tertular virus, sejalan dengan studi-studi lain terkait pelacakan kontak.

"Orang-orang benar-benar perlu didukung untuk memastikan mereka mengisolasi diri segera setelah mereka mengidap gejala, betapapun ringannya. Pada saat beberapa orang mendapatkan hasil tes usap (swab test), mereka mungkin telah melewati fase paling menular.

"Jadi kita perlu meninjau lebih jauh mengapa beberapa orang tidak dapat segera mengisolasi dan membantu mereka untuk melakukannya," katanya.

Menular sebelum mendapatkan gejala?

Penelitian tersebut tidak mengamati orang-orang tanpa gejala, tetapi penulis riset memperingatkan penelitian lain telah menunjukkan bahwa orang dapat menularkan penyakit sebelum mereka mengidap gejala dan dapat menularkan virus tanpa gejala sama sekali.

Di Inggris, para pejabat mengatakan orang harus segera diisolasi setidaknya selama 10 hari jika mereka memiliki gejala virus corona. (*)






Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)



  Berita Terkait :
  30/12/2020 | 16:29 Wib
Belum Diteken Sekdaprov, Ranperda MDTA dan Penanganan Penyakit Menular Tertunda
Rohul21/12/2020 | 08:37 Wib
Varian Baru Corona Inggris yang Lebih Cepat Menular Sudah Menyebar ke Negara Ini
Internasional20/12/2020 | 10:29 Wib
Mutasi Baru Virus Corona di Inggris Dipastikan Lebih Cepat Menular
Internasional20/11/2020 | 13:07 Wib
Lima Hari Awal Terpapar, Pembawa Virus Corona Sangat Menular
LifeStyle06/10/2020 | 09:44 Wib
Waspada! Kali Ini CDC Pastikan Covid-19 Bisa Menular Lewat Udara
LifeStyle12/07/2020 | 18:43 Wib
Virus Corona Bisa Menular Lewat Udara, Ini yang Harus Dilakukan untuk Mengurangi Penularannya
LifeStyle17/05/2020 | 07:37 Wib
Ilmuwan Sebut Virus Corona Kemungkinan Bisa Menular Saat Berbicara
LifeStyle03/10/2019 | 16:07 Wib
Diskes Bengkalis Ajak Warga Berprilaku CERDIK
Bengkalis07/02/2019 | 11:47 Wib
Ini Empat Penyakit Menular Seks Paling Baru yang Dikhawatirkan Ahli, Apa saja?
LifeStyle29/08/2018 | 18:42 Wib
KKP Dumai Bentuk Tim Gerak Cepat Pengendalian Penyakit Menular Berbahaya
Dumai28/03/2017 | 13:39 Wib
Puskesmas di Bengkalis Diminta Terapkan SPM Penyakit Tak Menular
Bengkalis
   






  Berita Lainnya :
24/01/2021 | 09:30 Wib
64.500 Suspek di Riau Selesai Isolasi Mandiri, 181 Orang Meninggal
Otonomi24/01/2021 | 08:52 Wib
Berikut 4 Tanda Covid-19 Sudah Menyebar di Paru-paru
LifeStyle24/01/2021 | 07:50 Wib
2021, Baznas Riau Target Kumpulkan Zakat Rp17 Miliar Guna Entaskan Kemiskinan
Otonomi24/01/2021 | 07:18 Wib
Mulai Februari, 4 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Siap Disuntikkan ke Orang RI
Hallo Indonesia24/01/2021 | 07:17 Wib
Diet Golongan Darah O: Jenis Makanan yang Disarankan dan Dilarang
LifeStyle24/01/2021 | 07:08 Wib
Dibanding Batuk, Ngobrol Lebih Tularkan COVID-19 di Ruangan Tertutup
LifeStyle24/01/2021 | 07:04 Wib
Kemenkes: Vaksinasi Penting untuk Kurangi Tingkat Keparahan dan Kematian Covid-19
Hallo Indonesia24/01/2021 | 07:00 Wib
Detik-detik Seorang Remaja di Pekanbaru Tewas Setelah Terjatuh dan Tertabrak Mobil Damkar
Hukrim24/01/2021 | 06:53 Wib
Alaves Vs Madrid: Los Blancos Menang 4-1
Olahraga24/01/2021 | 06:32 Wib
Sebelum Disuntik Vaksin Corona, Ini Kiat yang Harus Dilakukan
LifeStyle24/01/2021 | 06:04 Wib
Genjot Penjualan, Alfa Scorpii Gelar Caravan Yamaha di Empat Lokasi
Otomotif
Komentar Anda :