Home / LifeStyle | |||||||||
Setelah Jantung Berhenti 45 Menit, Pria Ini Bangkit dari Kematian Selasa, 17/11/2020 | 10:19 | |||||||||
Ilustrasi JAKARTA - Seorang pendaki 'hidup lagi' setelah jantungnya berhenti berdetak selama 45 menit. Ia ditemukan tersesat di taman nasional Mount Rainier di Washington dalam kondisi cuaca sangat dingin. Saat ditemukan, pendaki bernama Michael Knapinski ini langsung diterbangkan ke rumah sakit di Seattle. Denyut jantungnya masih teraba saat tiba di rumah sakit, tetapi lalu berhenti. "Dia 'tewas' saat berada di ER (Emergency Room)," kata Dr Janelle Badulak kepada The Seattle Times, dikutip dari BBC, Selasa (17/11/2020) dikutip dari detik. Tim medis melakukan CPR (Cardiopulmonary Resuscitation) dan membawa Michael ke mesin extracorporeal membrane oxygenation (ECMO). Mesin ini memompa darah keluar dari tubuh untuk mengeluarkan karbondioksida (CO2). "Dia menangis dan mereka menangis, dan saya sangat yakin saya menangis sedikit," kata perawat Whitney Holen.Setelah 45 menit, jantungnya berdetak kembali. Dua hari kemudian, ia 'hidup lagi'. "Sanga istimewa melihat seseorang yang kami usahakan dari awal sampai akhir untuk kemudian sadar secara dramatis dan sangat mengesankan," lanjutnya. Michael yang kini sedang dalam masa pemulihan mengatakan kepada CBS bahwa ia mulai mendaki setelah bergelut dengan kecanduan obat terlarang. "Mereka melakukan satu tugas untuk membuat saya tetap hidup," katanya. (*)
|
|||||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |