Home / Dumai | ||||||
Bertambah Hari Ini, Total Pasien Covid-19 Meninggal di Dumai jadi 13 Orang Rabu, 23/09/2020 | 17:36 | ||||||
Walikota Dumai H. Zulkifli As memberikan keterangan Pers terkait perkembangan virus Corona di Dumai DUMAI - Pemerintah Kota Dumai melalui tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Dumai, kembali mengeluarkan pengumuman adanya satu lagi pasien virus Corona (Covid-19) di Dumai meninggal dunia pada Rabu (23/9/2020). "Pada hari ini ada 1 pasien meninggal dunia dan diketahui juga terpapar Covid-19," kata Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Dumai, dr. Syaipul, Rabu (23/9/2020). Pasien terpapar Covid-19 yang meninggal dunia adalah Tn. HZ (50) pasien ke-635 warga Kelurahan Rimba Sekampung. "Beliau memang mengeluhkan gangguan pernafasan dan memiliki salah satu komorbid. Kita doakan semoga almarhum diterima di tempat terbaik di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran," ungkap Syaipul. Lebih lanjut Syaipul menerangkan, pasien meninggal dunia dimakamkan sesuai protokol kesehatan Covid-19. Dan dengan tambahan 1 pasien meninggal dunia ini, maka update Covid-19 Kota Dumai hingga Rabu (23/9/2020) total pasien meninggal dunia sudah 13 orang. Kami tim gugus tugas Covid-19 Kota Dumai turut berduka cita dan berbelasungkawa atas wafatnya almarhum. Lebih lanjut, dr. Syaipul menambahkan, pada sore hari ini juga kembali terjadi penambahan 29 kasus baru positif virus Corona di Dumai. Dimana 14 kasus merupakan pasien kontak erat dari kasus konfirmasi positif sebelumnya, dan 15 pasien merupakan pasien suspek. Dan berita baiknya pada hari ini 10 orang dinyatakan sembuh dari Covid-19, dan sudah boleh pulang ke rumah, namun tetap menjalankan protokol kesehatan Covid-19 serta melakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Sehingga data akhir jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 hingga Rabu sore ini sebanyak 643 kasus dengan rincian isolasi mandiri 361 orang, dirawat di Rumah Sakit 55 orang, pasien sembuh 214 orang dan meninggal dunia 13 orang. "Kami juga menyampaikan bahwa data hari ini menunjukkan ada 18 kasus yang bukan merupakan hasil tracing kontak erat, artinya belum diketahui jelas sumber penularan atau rantai penularannya sudah sejauh apa. Tentu patut diduga bahwa diantara kita sudah ada yang terinfeksi Covid-19 namun tidak bergejala atau belum diketahui karena belum dilakukan swab/PCR test," sebut Syaipul. Oleh karena itu dia mengajak seluruh masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan, gunakan masker dengan baik dan benar, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, dan menjaga jarak. Penulis: Bambang |
||||||
|
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |