Home / LifeStyle | |||||||||
Saat Pandemi, Berikut Tips Donor Darah dan Pantangan Setelahnya Minggu, 20/09/2020 | 11:23 | |||||||||
Ilustrasi JAKARTA - Donor darah mendatangkan pelbagai manfaat buat tubuh. Salah satunya, menurut Kepala Unit Transfusi Darah PMI DKI Jakarta, Ni Ken Ritchie yakni menyehatkan tubuh, terlebih pada masa pandemi Covid-19 seperti sekarang. Kata dia, sirkulasi darah akan lebih lancar sekaligus mendorong produksi darah baru. Akan tetapi, ada beberapa hal yang patut diperhatikan sebelum Anda mengunjungi Unit Transfusi Darah (UTD) atau PMI kota terdekat untuk mendonorkan darah dikutip dari cnnindonesia. 1. Kondisi tubuh fit Kondisi tubuh yang sakit tidak akan membuat Anda lolos tes kesehatan sebelum donor. Selain itu sistem imun tubuh sedang lemah sehingga rentan tertular penyakit lain. Tubuh yang fit didukung dengan istirahat cukup paling tidak malam sebelum donor darah. Selain itu, Anda dianjurkan untuk tidak mengonsumsi obat terlebih antibiotik atau juga konsumsi alkohol. 2. Cukup asupan "Karena donor darah untuk keluarga pasien, mungkin pendonor belum paham. Kebanyakan pusing, pingsan karena mungkin kurang minum dan belum makan. Maka harus makan dulu," tutur Ni Ken dalam sebuah wawancara dengan CNNIndonesia.com beberapa waktu lalu. 3. Patuhi protokol kesehatan Bahkan, Ni Ken mengingatkan untuk tidak berinteraksi dengan sesama pendonor. PMI menerapkan protokol kesehatan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pendonor. Mulai dari masuk gedung dengan cek suhu badan dan mencuci tangan atau memakai hand sanitizer dan, pembatasan jumlah orang di ruang tunggu. Sebelum proses donor, pendonor pun diminta untuk mencuci lengan dan mengenakan masker medis yang sudah disediakan. Yang Tidak Boleh Dilakukan Sebelum Donor Darah Selain penting memperhatikan persiapan sebelum mendonorkan darah, ada pula sejumlah pantangan usai donor darah. 1. Mengangkat benda berat Ni Ken mengingatkan, mengangkat benda berat bisa membuat pembuluh darah bocor. 2. Olahraga intens Ni Ken menyarankan untuk mengistirahatkan pembuluh darah setidaknya selama sehari sebelum kembali olahraga. Setelah donor darah, tunda dulu melakukan olahraga yang intens atau berat. Istrahatkan pembuluh darah Anda. 3. Kurang minum Meski Anda mendonorkan 'hanya' 1 pint (473 mililiter), hampir setengahnya adalah air. Oleh karena itu, jangan sampai Anda kurang asupan cairan setelah donor darah. Asupan cairan akan membantu mengembalikan volume darah. Cairan ini tidak harus air putih, tetapi bisa juga dengan jus buah. (*) |
|||||||||
|
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |