Home / Pendidikan | ||||||
Mahasiswa Kukerta Integrasi Unri Berdayakan Masyarakat Cegah Masalah Gizi Balita Senin, 03/08/2020 | 08:02 | ||||||
Deteksi gizi balita di Posyandu Rindu Serumpun PEKANBARU-Mahasiswa Kukerta Integrasi Abdimas Kelurahan Sialangmunggu Universitas Riau (Unri) 2020 melakukan pengabdian kepada masyarakat dengan tema 'Gizi Balita' dengan kegiatan pemberdayaan masyarakat dalam rangka pencegahan masalah gizi balita di masa pandemi covid-19 di Kelurahan Sialangmunggu, Kota Pekanbaru. Fokus kegiatan yang dituju yaitu upaya pemberdayaan kader di 4 Posyandu, yaitu Posyandu Rindu Serumpun, Posyandu Bougenville, Posyandu Karya Ibu 2 di Jalan Cipta Karya, dan Posyandu Dang Merdu di Jalan Suka Karya. Kegiatan yang dilakukan oleh mayoritas mahasiswa kesehatan ini berupa penyuluhan kepada kader gizi. Penyuluhan yang diberikan tentang bagaimana cara membuat makanan bergizi seimbang, dan.menghias bento supaya menarik anak untuk makan. Juga cara membuat aquaponik yang mudah dan terjangkau yang hasilnya bisa dikonsumsi oleh ibu dan balita yang ada di sekitar posyandu dengan harapan masalah gizi yang dialami di 4 posyandu bisa teratasi dengan pemberdayaan kader gizi. "Kegiatan inti yang dilakukan yaitu deteksi dini gizi balita yang dilakukan di Posyandu dan dengan bantuan kader Posyandu dan juga dengan datang ke rumah warga yang memiliki balita untuk dicek dengan tetap menjaga protokol kesehatan di tengah pandemi covid-19 ini," ungkap Nisa Ulfitri, perwakilan dari Tim Kukerta Integrasi Unri 2020. Setelah diperoleh data balita dengan gizi kurang dari deteksi yang telah dilakukan, maka akan dilakukan rencana tindak lanjut dengan memberikan biskuit dan makanan tambahan serta edukasi kepada keluarga dengan harapan gizi balita tersebut bisa membaik. Anggota tim Kukerta Terintegrasi dengan pengabdian kepada masyarakat dengan tema gizi balita ini terdiri dari 10 orang dengan Dosen Pembimbing Lapangan Ns. Agrina, M.Kep.,Sp.Kom, PhD yang beranggotakan Febri Yoga Utama (Pertanian), Nisa Ulfitri (Keperawatan), Riana Sari (Keperawatan), Ega Afriani (Keperawatan), Agustina Anggraini (Keperawatan), Rima Yulita (Keperawatan), Tio Afandi Nasution (Perikanan), Regyna Putri Willis (Hukum), Azhar Riau Pamungkas (Pendidikan Olahraga), dan Yuliani Rahmita (PG PAUD). Tim Kukerta berharap setelah dilakukannya kegiatan ini kader-kader Posyandu dapat melakukan dan melanjutkan deteksi permasalahan gizi pada balita, serta mampu memberikan edukasi dan pemahaman kepada keluarga balita terkait makanan gizi seimbang. Semoga dapat meningkatkan status gizi balita dan mewujudkan keluarga sehat serta meningkatkan performa kader posyandu menjadi lebih baik lagi.(*) |
||||||
|
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |