Home / Bengkalis | |||||||||
Sejak 30 Maret, Gugus Tugas Covid-19 Bengkalis Sudah Rapid Test 3.027 Orang Selasa, 23/06/2020 | 19:06 | |||||||||
Plh Bupati Bengkalis Bustami saat video conference dengan Gubri Syamsuar. BENGKALIS – Sejak 30 Maret hingga 22 Juni 2020, Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bengkalis telah melakukan sebanyak 3.027 rapid test. Rapid test ini tidak hanya dilakukan di rumah sakit melainkan juga di tempat-tempat umum seperti pasar dan pelabuhan. Hal itu disampaikan Pelaksana Harian (Plh) Bupati Bengkalis H. Bustami HY dalam video conference bersama Gubernur Riau (Gubri) dan Tim Gugus Covid-19 Provinsi Riau membahas Perkembangan Covid-19 di Kabupaten Bengkalis masa New Normal Senin malam, (22/6/2020). Sementara untuk ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Bustami mengakui belum semuanya melakukan rapid test. Bustami HY mengatakan, Gugus Tugas Covid-19 akan kembali melakukan pemeriksaan rapid test dalam waktu dekat mengingat meningkatnya kembali kasus Covid-19 di Provinsi Riau termasuk di Negeri Junjungan. “Nampaknya kita tidak boleh lengah terhadap kemungkinan kasus balik terhadap pembebasan PSBB, kami juga sangat mendukung seandainya kita tetap waspada dengan keadaan Covid-19 yang meningkat ini,” ucap Bustami HY. Dikatakan, pihaknya menargetkan Kabupaten Bengkalis bakal melakukan 1.000 rapid test kepada sasaran yang tepat hingga bulan akhir bulan Juni. “Sesuai dengan arahan, saat ini kita sedang mengadakan rapid test dan swab. Kita telah menargetkan untuk melakukan rapid tast hingga akhir bulan ini sebanyak 1.000. Mudah-mudahan ini dapat direalisasikan,” ucapnya. Sementara untuk kantor-kantor pelayanan publik termasuk bank-bank yang ada di Kabupaten Bengkalis Bustami mengatakan juga bakal dilakukan rapid test dan saat ini dalam proses persiapan Menanggapi hal tersebut, Gubernur Riau Syamsuar mengharapkan Kabupaten Bengkalis kembali menambah jumlah rapid test dan menyesuaikan dengan jumlah penduduk di Kabupaten Bengkalis. “Jika jumlahnya lebih akan lebih bagus itu, artinya kita jangan mengurangi dari target itu karena itu merupakan standar dari pemerintah pusat,” harap Gubri Syamsuar. Penulis : Zulkarnaen Editor : Fauzia |
|||||||||
|
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |