Home / Pendidikan | |||||||||
Jadi Relawan Covid-19, Tim Kukerta Binawidya Lakukan Aksi Sosial Penyemprotan dan Pembagian Sembako Selasa, 19/05/2020 | 16:14 | |||||||||
Foto bersama saat lakukan kegiatan kerelawanan. PEKANBARU - Melaksanakan Kukerta Kerelawanan di Kota Pekanbaru yang masuk zona merah Covid-19 menjadi tantangan tersendiri bagi Mahasiswa Universitas Riau. Salah satu tim Kukerta dari Kelurahan Binawidya Kecamatan Tampan Pekanbaru melakukan aksi sosial gabungan dari 9 Kelurahan se-Pekanbaru, yang juga libatkan PMI, BNPB, Damkar dan Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, untuk melakukan penyemprotan disinfektan ke rumah warga yang dipimpin langsung oleh Walikota Pekanbaru Firdaus MT, Sabtu (16/5/2020). Lokasi titik kumpul pelaksanaan penyemprotan berada di Kelurahan Tobek Godang. Walikota dalam kesempatan itu mengingatkan warga untuk tetap menjaga kesehatan dan kebersihan diri. "Jaga jarak 1 meter mengingat kasus Covid-19 kini ada yang tanpa gejala," ungkap wako mengingatkan. Selain penyemprotan, warga sekitar juga mengikuti Rapid Test dengan antusias. Tak cukup dengan kegiatan penyemprotan, Tim Kukerta Relawan Kelurahan Binawidya kembali mendukung program pembagian sembako dari Pemerintah Kota Pekanbaru pada Senin (18/5/2020). Kelurahan Binawidya menerima bantuan sembako sejumlah 308 Paket dengan tambahan dari Abu Ad-Darda’ sejumlah 54 paket. Tim Kukerta Relawan didukung oleh Babinkamtibmas dan Babinsa setempat membantu pendistribusian paket yang dilaksanakan di Kelurahan Binawidya kepada RW dan RT setempat untuk dibagikan kepada warga yang terkena dampak Covid-19. “Saya merasa terkesan terhadap kepedulian Pemerintah Kota Pekanbaru kepada masyarakat dan hal ini juga disambut antusias oleh masyarakat dalam menerima sembako. Harapan ke depannya sih semoga penyaluran bantuan terdistribusi merata kepada masyarakat yang terkena dampak Covid-19,” ungkap Betty selaku ketua Kukerta Kerelawanan Covid-19 di Kelurahan Binawidya. Pendistribusian paket mulai dari RW 01 hingga RW 11 berlangsung lancar dan berakhir pukul 17.00. Suasana puasa tidak menjadi halangan bagi masyarakat dan relawan untuk semangat dan antusias dalam pembagian paket sembako. Beberapa kali masyarakat mengucap syukur dan berterimakasih kepada pemerintah setempat atas bantuan yang diberikan kepada mereka. (*) |
|||||||||
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |