Home / Property | |||||||||
Didera Wabah Covid-19, Ramai-ramai Minta Bunga KPR Diturunkan! Selasa, 14/04/2020 | 11:34 | |||||||||
Ilustrasi. JAKARTA - OJK mengeluarkan kebijakan kontrasiklus melalui Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 11/POJK.03/2020 tentang Stimulus Perekonomian Nasional Sebagai Kebijakan Countercyclical Dampak Penyebaran Coronavirus Disease (Covid-19). Salah satu poin aturan ini adalah memberikan keringanan atau penundaan cicilan kepada kreditur yang mengalami kesulitan karena dampak wabah covid-19. Batasan nilai kredit yang ditetapkan sebesar Rp 10 miliar atau lebih. Namun, adakah keringanan bagi bank untuk menurunkan suku bunga kreditnya? Terutama untuk KPR? Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengungkapkan, bank sentral telah menurunkan suku bunga acuannya. Sayangnya bunga kredit perbankan hingga saat ini penurunannya masih belum maksimal. "Transmisi suku bunga pasar telah berjalan, (penurunan) suku bunga deposito sudah berjalan, tapi kurang, terhadap kredit juga masih kurang," ujar Perry, dikutip dari cnbc. Netizen pun mengeluhkan hal ini di laman sosial medianya masing-masing. Misalnya saja Aldila. Dalam laman Twitternya ia meminta secara langsung kepada BTN untuk menurunkan bunga kreditnya yang masih selangit. "@BankBTNcoid kebijakan bank BTN gmn thd warga disaat spt, income menurun omzet minus cicilan turun suku bunga KPR kapan nii, tolong ikut memikirkan nasib org kecil," cuit Aldila. 
Saat ini BTN sendiri memberikan bunga KPR-nya maksimal mencapai 14,5%. Hal ini mengacu kepada cuitan BTN di @BankBTNcoid. "Hai Sahabat BTN kami informasikan mengenai suku bunga KPR setelah 2 tahun akan bersifat floating dengan maksimal 14.5%." Sementara, BNI misalnya saat ini bunga KPR-nya mencapai 13,5%. Netizen lainnya seperti Arif juga menyesalkan bunga KPR yang tak kunjung turun padahal bunga acuan BI sudah turun. "Bunga KPR Floating Rate naik terus, tapi nggak pernah turun," terang Arif dalam cuitannya di Twitter. Hal ini disuarakan juga oleh Bob. "Mungkin perlu juga dipikirkan penurunan suku bunga KPR Bank bagi yang sedang mencicil rumah agar suku bunga KPR floating 13,5% bisa turun ke atau di bawah 10% selama 3 bulan ke depan untuk menjaga daya beli," cuit Bob.(*) |
|||||||||
|
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |