Home / Bengkalis | |||||||||
Cegah Corona di Fasilitas Publik Bengkalis, Penyemprotan Disinfectant Terus Dilakukan Minggu, 22/03/2020 | 17:23 | |||||||||
Penyemprotan disinfectant di fasilitas umum. BENGKALIS – Untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19 di fasilitas publik, penyemprotan dengan menggunakan disinfectant terus dilakukan. Pada Minggu (22/3/2020), Dandim 0303 Bengkalis bersama Pemerintah Kabupaten Bengkalis menyemprotkan disinfectant di pelabuhan Bandar Sri Laksmana (BSL). Penyemprotan dilakukan Kasdim Bengkalis Mayor inf Dedyk Wahyu Widodo, Sekretaris Dinas Perhubungan Zul Asri dan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Hermanto Baran. Kegiatan penyemprotan dilaksanakan di loket penumpang, ruang tunggu publik, dan ruang antrian menuju dermaga hingga kantin pelabuhan BSL. Sekretaris Dinas Perhubungan Zul Asri mengatakan kegiatan penyemprotan sudah dilakukan sejak beberapa hari kemarin baik di pelabuhan roll on roll off (roro) Air Putih maupun di pelabuhan roro sungai Selari. "Kemarin, kita juga sudah melakukan penyemprotan di pelabuhan BSL ini, karena ini merupakan tanggung jawab kita bersama untuk bersama-sama mencegah terjadinya penyebaran virus covid-19," kata Zul Asri. Zul Asri menambahkan penyemprotan dilakukan secara berkelanjutan baik itu 5 atau 7 hari sekali dilakukan penyemprotan, dan jika merasa perlu akan dilakukan secara terus menerus. "Untuk kapal kita terus melakukan penyemprotan bahan penyemprotan nya sudah kita lakukan dan kita juga telah sosialisasikan untuk langkah-langkah penyemprotan dengan baik dan benar," tuturnya lagi. Sementara itu Kasdim Mayor inf Dedyk Wahyu Widodo berpesan untuk bersama-sama melaksanakan pencegahan penyebaran virus covid-19. "Kami imbau untuk masing-masing masyarakat mulai disiplin dari diri sendiri dalam arti kata agar membatasi diri dari kerumunan maupun jaga kesehatan termasuk pola makan dan disiplin dalam mencuci tangan," pesan Dedyk Kontrol Kesehatan Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis dr. Ersan Saputra mengharapkan kepada warga yang baru pulang dari Malaysia agar memeriksakan diri atau kontrol kesehatan ke fasilitas kesehatan seperti Puskesmas. “Kita dengan sangat mohon kepada warga yang baru pulang dari Malaysia, kalau ada gejala demam batuk segeralah ke Puskesmas. Ini penting agar kita bisa segera memberikan penanganan secepat mungkin,” kata Ersan. Seperti diberitakan sebelumnya, ratusan warga Bengkalis pasca diberlakukannya lockdown oleh Kerajaan Malaysia, kembali ke Bengkalis. Mereka ini dimasukkan kedalam ODP. Namun, sangat diharapkan juga kesadaran mereka untuk melakukan karantina mandiri dan kontrol kesehatan kalau ada gejala demam batuk. Penulis : Zulkarnaen Editor : Fauzia |
|||||||||
|
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |