Home / Otomotif | ||||||
28.641 Mobil Mengaspal di Jalanan Riau Selama 2019 Selasa, 14/01/2020 | 18:15 | ||||||
Ilustrasi mobil PEKANBARU - Sebanyak 28.641 unit mobil telah mengaspal di jalanan Provinsi Riau selama tahun 2019 lalu. Bulan Januari masih menjadi bulan yang membukukan angka penjualan tertinggi sebanyak 3.070 unit jika dibandingkan Desember 2019 sebanyak 2.750 unit. Untuk 10 merek mobil terlaris di Riau selama tahun 2019 masih didominasi Toyota yang mencatat penjualan 9.244 unit atau meraih market share 32,3 persen, sedangkan bulan Desember lalu Agung Toyota mencatat penjualan 928 unit atau 33,7 persen. Dari data terhimpun halloriau.com, Mitsubishi yang menempati posisi kedua, melepas sebanyak 7.026 unit dengan rincian selama Desember lalu 686 unit atau kuasai market share 24,9 persen. Selanjutnya Daihatsu mencatat penjualan 4.137 unit dengan rincian bulan Desember 2019 sebanyak 465 unit (16,9 persen) dan Honda yang melepas 3.436 unit selama tahun 2019 dengan rincian selama Desember 281 unit (10,2 persen. Suzuki masih menempati posisi kelima dengan catatan total penjualan 2.130 unit dengan rincian selama Desember 188 unit (6,8 persen), Hino 787 unit dengan rincian Desember 62 unit (2,3 persen) dan Isuzu sebanyak 613 unit dimana Desember sebaqnyak 50 unit. Selanjutnya ada Wuling dengan total penjualan tahun lalu 302 unit dari Desember sebanyak 31 unit, Datsun sebanyak 302 unit dari 30 unit di Desember dan 269 dari penjualan Nissan dengan catatan selama Desember sebanyak 13 unit. Dari pantauan halloriau.com, mengawali tahun 2020, masing-masing pemegang merek pabrikan melalui dealer atau cabangnya di Pekanbaru, kembali menghadirkan berbagai promo penjualan awal tahun seperti Agung Toyota melalui Fun Fest 2020 yang berhadiah mobil, Honda dengan promo Beli Honda Bebas Biaya dan New Year Surprise, Wuling dengan promo test drive berhadiah mobil, Daihatsu dengan promo penjualan uang muka terjangkau dan angsuran ringan, Suzuki Tahun Baru Mobil baru dengan paket servis yang menguntungkan konsumen dan lainnya. Selain itu, harga kendaraan berbagai merek di Pekanbaru juga mengawali kenaikan sebagai dampak pemberlakukan biaya balik nama (BBN) kendaraan bermotor setiap awal tahunnya. Kenaikan ini bervariasi sekitar Rp2 juta hingga Rp3 jutaan. Penulis: Budy Satria Editor: Yusni Fatimah |
||||||
|
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |